Kristina Fokus Jadi Penyanyi Sambil Tunggu Jodoh
Jakarta, Media Investigasi
Penyanyi
dangdut yang cantik ini, memiliki nama lengkap Kristina Iswandari (39), yang
dikenal lewat lagunya berjudul 'Jatuh Bangun" ternyata masih duduk di
bangku kuliah di Fakultas Ilmu Hukum Universitas Jayabaya. Menurut Kristina, ia
tertarik belajar ilmu hukum, karena ilmu hukum universal, dan ternyata apa yang
dipelajari di fakultas hukum ini ia pernah mempelajari semasa waktu SMA.
Ditemui di Beranda Cafe, di Bilangan Sudirman
pada beberapa hari lalu, tentang alasan mengambil Jurusan Hukum. "Waktu
SMA aku ambil jurusan pemasaran, disitu dibahas perpajakan, ada bisnis, ada
keuangan, lengkap jadi aku nyambung," Ujar Kristina yang punya target
lulus tahun 2016.Selain targetnya dalam menyelesaikan kuliah, Kristina hanya fokus sebagai penyanyi dangdut. Baginya Menyanyi lebih nyaman, ia juga tak lagi menerima tawaran sinetron. Mengisi kekosongan disaat sendiri, Kristina lebih banyak bersosialisasi dengan teman-teman. Baik itu ke mall atau travelling mengisi waktu liburan. Sehingga Kristina tidak pernah merasa sepi. Ketika ditanya dirinya masih sendiri, Kristina merasa enjoy. "Kalau ada yang cocok dan berjodoh jalani saja, hidup itu tidak usah dipersulit. Dibawa happy saja, kalau dipikirin terus nanti cepat tua." Ungkap Kristina, mantan isteri dari Al Amin Nur Nasution.
Dalam menjaga penampilan terutama hal kecantikan, Kristina juga mengatakan bahwa perempuan, apalagi seorang public figure itu merasa perlu merawat dirinya agar tetap cantik dan enak dilihat. Tidak saja hanya cukup merawat dalam hal kecantikan, tapi stamina tubuh juga harus dijaga termasuk menjaga makanannya. Kecantikan ala Kristina ia memberikan tips seperti harus olahraga (meski hanya olahraga lari dan tredmill), konsumsi makanan yang sehat, dan perawatan wajah. Untuk menjaga agar suaranya tetap prima dan bagus, Kristina pun menghindari minum es.
Tanggapannya tentang musik dangdut yang semakin maju dan dikenal luas, sebagai penyanyi dangdut senior, Kristina berharap agar musik dangdut semakin memboming terus. "Karena dangdut merupakan musik yang sangat memasyarakat, meski ada segelintir orang yang gengsi atau malu mengakui bahwa suka musik dangdut," kata Kristina
Ditambahkan
Kristina, biar bagaimana pun kalau ada orang yang tidak suka musik dangdut,
tidak masalah. Ibaratnya kalau tak kenal, maka tak sayang. Kalau berusaha
mencoba senang dengan musik dangdut pasti akan senang. "Saya sebelumnya
bukan penyanyi dangdut, terus lari ke dangdut, rezeki sudah ada di dangdut.
Bagi saya tidak masalah, kalau memang ada kesempatan saya nyanyi untuk musik
pop kenapa enggak? Yah, oke-oke saja," tutur Kristina tersenyum. (Karmila)