Ketua PGRI Sesalkan Anggota Dewan Absen Di Koferensi -->

Breaking news

Live
Loading...

Ketua PGRI Sesalkan Anggota Dewan Absen Di Koferensi

Sunday 24 January 2016

Ketua PGRI Sesalkan Anggota Dewan Absen Di Koferensi

Kotabaru, Media Investigasi 
Konferensi Daerah PGRI (Persatuan Guru Repbulik Indonesia) ke XXI Dalam rangka Pemilihan pengurus baru masa bakti 2016-2021, untuk memantapkan solidaritas PGRI sebagai Organisasi Profesi Guru yang kuat dan bermartabat bertempat di Aula Ratu Intan Jalan H.Agus Salim Kotabaru Kalimatan Selatan, (24/01/16).
‎Dengan diberikan rekomendasi calon Ketua PGRI Kabupaten Kotabaru kepada : 1. Bakhri, Mpd, 2. Umar Dani S.pd, 3. Husni, S.sos, 4. H. Akhmad Yani, S.Pd, 5. Hendri, S.Pd. 6. Saipul Huda, S.Pd. 7. H. Miswan, M.pd, ‎8. Kartono, S.ag, 9. Bunyani, MM.
Acara Konferensi PGRI di hadiri Pejabat Bupati Kotabaru di wakili Staf Ahli Bid Kemasyarakatan Dan SDM, Muspida, Kepala Dinas Pendidikan, Kementian Departemen Agama, Ketua PGRI Provinsi Kalimatan Selatan, Ketua PGRI Kotabaru, Kepala Sekolah, Guru, Masyarakat Kabupaten Kotabaru.
Akhmad Asbih Stap Ahli Bupati Bid Kemasyarakatan Dan SDM Perwakilan Pjt Bupati mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Kotabaru, saya sampaikan terima kasih‎ yang setingi-tingginya kepada panitia atas terlaksananya konferensi PGRI pada hari ini, PGRI lahir dari kesadaran kebangsaan dan semangat perjuangan pada Guru, Dosen, Tenaga Pendidik, Para Pensiunan Guru, dan pegawai Kementerian Pendidikan dan pengajaran yang baru di lahirkan.
Eksistensi dan peran PGRI selama ini turut memberikan kontribusi yang sangat berarti bagi penyelenggara Pemerintahan Daerah Khususnya dalam Pembangunan Sumber Daya Manusia yang sampai saat ini masih terus perlu untuk di kembangkan, “Saya sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas terselenggaranya konferensi ini, karena kegiatan ini merupakan momen yang sangat penting dalam rangka manajemen Organisasi PGRI mengemban Misi-misinya,” jelas Akhmad.
Lanjut Akhmad, ‎PGRI dan Pemerintah ke depan harus terus menjadi mitra guna menjalin kebersamaan dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan dan masyarakat pada umumnya harus mampu menghasilkan agenda yang lebih berlian, oleh karenanya selama lima tahun ke depan PGRI siap menghasilkan karya nyata dalam pelayan pendidikan yang lebih professional.
Drs. M. Hatta Ketua PGRI Kalimantan Selatan mengatakan,"‎Konferensi Daerah PGRI ke XXI hari dalam rangka memilih pengurus yang baru masa bakti 2016-2021, ke depan untuk menjalankan progaram yang di susun konferensi pada hari ini”.
Sehubungan dengan itu, ada beberapa harapan pertama marilah  jalin kebersamaan dalam membangun, semangat solidaritas agar organisasi ini betul-betul menjadi kuat dan bermartabat, karena dengan kebersamaan itu yang berat menjadi ringan, yang sulitpun menjadi mudah.
"Susunan progaram lima tahun ke depan yang benar-benar berpihak kepada guru dan Pendidikan, pilihlah pengurus dengan aspirasi dan mampu melaksanakan tugas organisasi agar bisa berjalan sesuai dengan keinginan dan harapan para guru, pendidikan dan masyarakat Kabupaten Kotabaru,” ungkap Hatta.
Drs. Bakhri, M.Pd Ketua PGRI Kabupaten Kotabaru mengatakan, ‎PGRI adalah organisasi yang sangat besar, organisasi punya anggota yang luar biasa banyaknya bahkan di Indonesia kalau tidak salah berjumlah 4.000,800 orang , masa PGRI sepertiga dari penduduk Indonesia, seperti di sekolah masa PGRI juga dan organisasi tidak bisa di remehkan, karena PGRI dapat memberikan kontribusi pada pemilihan Presiden.
Sayang para anggota DPRD Kabupaten Kotabaru tidak ada hadir, sangat di sesalkan kata Bakhri. Padahal banyak yang ingin disampaikan kepada ‎mereka.
“Seharusnya hadir karena itu mereka perwakilan kita semua, banyak sekali persoalan PGRI yang kita upayakan penyelesaiannya. Tapi masih banyak juga persoalan yang bermunculan di PGRI pertama adalah hak-hak guru yang sering terlambat, Kedua adalah kewajiban Dinas Pendidikan memperhatikan guru-guru dan fasilitas sekolah dan lain-lain,” ungkap Bakhri.

Lanjut Bakhri, mudah-mudahan pimpinan PGRI yang terpilih mampu memperjuangkan kesejahteraan kami dan guru-guru, mari PGRI dan Pemerintah untuk bergandeng tangan khususnya untuk memajukan pendidikan ‎dan mengarah untuk kesejahteraan masyarakat Kotabaru. (Hasan)