Andi H orang tua calix bersama Kak Seto yang turut prihatin dan mendungkung perjuangan Andi Herdianto
Jakarta, Media Investigasi- Pemerhati perkembangan anak, Kak Seto merasa prihatin dengan kejadian Calix Chow anak autis yang di keluarkan dari sekolah kelas IX semester I dari Sinarmas World Academy Serpong Tangerang Selatan.
Apa yang di sampaikan Andi Herdianto (20/05) ke Kak Seto di kediamannya di Komplek Cirende membuat Kak Seto berkomentar tegas.
"Sekolah harus bertanggung jawab bukan hanya mengembalikan uang, sekolah dengan segala kerendahan hatinya harus meberikan ganti rugi dan memberikan rekomendasi membimbing serta mengarahkan ke sekolah yang bisa memberikan bimbingan terhadap siswa tersebut, di karenakan sekolah sudah keluar dari komitmen" tukasnya.
Di tempat terpisah Praktisi Pendidikan Kota Tangerang Selatan Fahri, SH. (22/05) mengomentari permasalahan ini saat di minta pendapat oleh awak media.
"Awal pendaftaran siswa baru tidak bermasalah, di tengah kegiatan belajar di keluarkan, anak sudah beradaptasi, sudah ngerasa nyaman dengan lingkungan sekolah tiba-tiba dikeluarkan jelas itu dampaknya sangat besar terhadap perkembangan jiwa anak, ini adalah diskriminasi seharusnya anak yg berkebutuan khusus menjadi prioritas" tukas Fahri. (Rosyid)