Purwakarta, Media Investigasi- era digital telah banyak memunculkan media informasi (04/05). Sayangnya, berbagai varian media tersebut hanya memposisikan masyarakat menjadi objek bukan sebagai subjek. Masyarakat memang menjadi bagian dalam proses mengalirnya informasi, namun sebatas sebagai konsumen/pengguna. Informasi yang dihasilkan oleh berbagai media baik media cetak, tv dan online hanya mengalir searah menuju masyarakat. Ruang untuk menyalurkan informasi dari dan oleh masyarakat masih sangat minim.
Untuk menguatkan peran masyarakat dalam pertukaran informasi, Bhabinkamtibmas Desa Pasir Munjul Polsek Sukatani Resor Purwakarta Bripka Diki Nurul Rochman berinovasi dengan menuangkan gagasan "SMS MITRA" yang bertujuan untuk memudahkan penyampaian informasi melalui pesan singkat/SMS.
Bripka Diki menjelaskan, jika penyaluran informasi melalui Website hanya bisa di akses kalangan terbatas, tidak demikian dengan SMS yang sudah melekat dalam kehidupan masyarakat dan saat ini bisa dipastikan setiap rumah warga minimal memiliki satu HP (hand phone).
Rencananya dengan "SMS MITRA" Bhabinkamtibmas bisa memberikan informasi Kepolisian atau pesan Kamtibmas dengan menggunakan SMS seluler kepada seluruh warga masyarakat melalui pesan serentak /Broadcest secara cepat, di sisi lain masyarakat juga bisa mengirimkan informasi kepada Kepolisian/Bhabinkamtibmas mengenai keluhan serta informasi lain yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat.
Bripka Diki juga menambahkan, sebelum "SMS MITRA" ini digunakan, terlebih dahulu perlu dilakukan pendataan nomor HP warga masyarakat disertai dengan identitas yang lengkap. Untuk memudahkan perolehan data tersebut Bhabinkamtibmas bekerja sama dengan para Ketua RT untuk melakukan pendataan No HP berikut identitasnya.
Penggunaan "SMS MITRA" ini cukup sederhana, intinya Bhabinkamtibmas harus memiliki No HP dan alamat warga masyarakat binaanya sehingga untuk memudahkan dalam hal pertukaran informasi dengan masyarakat.
Pertukaran informasi melalui "SMS MITRA" ini merupakan alat atau sebagai jembatan untuk memudahkan kinerja bhabinkamtibmas agar lebih efektif dan efisien. "Secanggih apapun aplikasinya apabila tidak ada kesadaran dan keterbukaan dalam menyampaikan informasi, dapat dipastikan tidak akan terjadi interaksi antara Bhabinkamtibmas dengan warganya", tandasnya (dede.m)
Editor: Rosyid