Tanjungpinang, MEDIA INVESTIGASI.COM- Pendidikan merupakan kebutuhan primer bangsa, hal itu tidak dapat kita pungkiri lagi kita butuh perubahan.
Jika kita dalami, segala persoalan yang dihadapi bangsa kita saat ini semua bermuara pada masalah pendidikan.
Maju dan mundurnya bangsa ini, sangat di pengaruhi oleh kualitas pengelolaan pendidikannya.
"Dengan berkembangan teknologi IT/Dunia maya/internet anak-anak didik bisa belajar dengan internet untuk mencari informasi belajar berbagai macam ilmu , bisa langsung membuka kamus pelajaran dari sisi baiknya" tutur Dadang Kadisdik Kota Tanjungpinang.
"Dari sisi buruknya, Anak didik bisa rusak dari pengaruh IT/Internet karna dengan gampangnya bisa, mengakses situs yang porno grafi atau kekerasan, yang di larang untuk Anak di bawah umur yang bisa mempengngaruhi pikiran mereka, maka dari itu sekolah melarang untuk membawa hp yang berbasis android/canggih, karna dapat mengganggu pelajaran di sekolah,bagi murid yang membawanya akan di kenakan sansi. Di sekolah hp tersebut, akan di tahan, atau di panggil ,orang tuanya. Untuk pertanggung jawabannya,supaya Anaknya di larang untuk membawa hp kesekolah" tegasnya.
Di lain tempat kepala sekolah SMP Negeri 007 Misnaelli Menerangkan "anak didik kami di larang membawa hp android, karna takut mengganggu pelajaran di sekolah. Bagi murid yang ketahuan membawa hp tersebut, akan di tangkap oleh guru piket. Dan di serahkan kepada kepala sekolah Hp tersebut akan di tahan di sekolah Hp tersebut bisa di ambil kembali, kalau orang tuanya datang kesekolah, menghadap kasek" katanya.
Salah satu murid yang tidak mau menyebutkan namanya, ketika di tanya. Ia mengatakan kalau kami membawa hp kesekolah Hp akan di tangkap oleh guru piket, dan akan di kenakan sansi di sekolah. Kalau tidak di suruh panggil orang tua, dan hp tersebut di tahan di sekolah.
Sementara di sisi lain, guru sekolah menambahkan.
"Peraturan tersebut di buat agar murid, mematuhi peraturan di Sekolah" ungkapnya. (mi/sp)