Tangerang Kota (MI)- Hari Ulang Tahun Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) ke 18 tahun ini di pusatkan di Larangan Tanggerang Kota tepatnya dilapangan Puri Beta 2 larangan.
Acara HUT ke 18 yang dikomandoi Oleh Gia Septrinda dan Ahmad Subhan Ketua Bidang seni Budaya ketika Konfrensi Pers mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan murni Oleh Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia dan saya telah melibatkan Pagelaran pentas seni Budaya Rakyat Dari kesenian dan band Biang Kerok warisan Benyamin S sampai tampilan Artis Ibukota dan Hiburan lainya.
Disamping adanya Bazar Juga akan diselenggarakanya pemecahan Original Recor Indonesia oleh 1000 anak TK dan SD yang berinteraksi kepada bapak dan Om nya yang selaku berprofesi wartawan.
Sementara Sekjen Asosiasi Wartawan memaparkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan Edukasi mendidik dan turut serta melestarikan Seni budaya rakyat yang untuk dapat menciptakan Kerukunan Nasional dan menjaga kebersamaan ke utuhan NKRI. Jadi kita perlu apresiasi kegiatan ini. Yang merubah image.
Jadi wartawan tidak saja Pandai berinvestigasi membuat berita saja. Tapi wartawan melalui AWDI mampu berkiprah dan berkarya bersama komponen masyarakat. Budi Wahyudin (Sekjend) berharap kepada pihak muspida setempat dapat memberi dukungan kepada pihak Panitia Pelaksana di bidang Seni Budaya DPP AWDI.
Pada acara tersebut akan dilakukan pula Santunan Anak Yatim Piatu Sebanyak 100 orang. Dengan kegiatan tersebut diatas diharapkan dapat diketuk tularkan dan dipertahankan. Baik itu di Tingkat Pusat maupun di daerah daerah. Semoga dengan HUT AWDI ke 18 dapat berjaya dan mengembangkan sayapnya.
Baca juga: dr. Maya Metissa Kadinskes, kalau jadi wartawan itu yang baik dong
Disamping dapat mengangkat harkat martabat dan derajat wartawan juga mengajak para kaum Jurnalis berkarya untuk berkontribusi positife terhadap Bangsa dan Negara yang kita cintai bersama ini. Dirgahayu Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia ke 18 Tahun 2018. (Team Awdi)
Acara HUT ke 18 yang dikomandoi Oleh Gia Septrinda dan Ahmad Subhan Ketua Bidang seni Budaya ketika Konfrensi Pers mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan murni Oleh Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia dan saya telah melibatkan Pagelaran pentas seni Budaya Rakyat Dari kesenian dan band Biang Kerok warisan Benyamin S sampai tampilan Artis Ibukota dan Hiburan lainya.
Disamping adanya Bazar Juga akan diselenggarakanya pemecahan Original Recor Indonesia oleh 1000 anak TK dan SD yang berinteraksi kepada bapak dan Om nya yang selaku berprofesi wartawan.
Sementara Sekjen Asosiasi Wartawan memaparkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan Edukasi mendidik dan turut serta melestarikan Seni budaya rakyat yang untuk dapat menciptakan Kerukunan Nasional dan menjaga kebersamaan ke utuhan NKRI. Jadi kita perlu apresiasi kegiatan ini. Yang merubah image.
Jadi wartawan tidak saja Pandai berinvestigasi membuat berita saja. Tapi wartawan melalui AWDI mampu berkiprah dan berkarya bersama komponen masyarakat. Budi Wahyudin (Sekjend) berharap kepada pihak muspida setempat dapat memberi dukungan kepada pihak Panitia Pelaksana di bidang Seni Budaya DPP AWDI.
Pada acara tersebut akan dilakukan pula Santunan Anak Yatim Piatu Sebanyak 100 orang. Dengan kegiatan tersebut diatas diharapkan dapat diketuk tularkan dan dipertahankan. Baik itu di Tingkat Pusat maupun di daerah daerah. Semoga dengan HUT AWDI ke 18 dapat berjaya dan mengembangkan sayapnya.
Baca juga: dr. Maya Metissa Kadinskes, kalau jadi wartawan itu yang baik dong
Disamping dapat mengangkat harkat martabat dan derajat wartawan juga mengajak para kaum Jurnalis berkarya untuk berkontribusi positife terhadap Bangsa dan Negara yang kita cintai bersama ini. Dirgahayu Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia ke 18 Tahun 2018. (Team Awdi)
Jadi wartawan tidak saja Pandai berinvestigasi membuat berita saja.