Dalam sambutannya dan sekaligus membuka acara Kirab 1000 Pendekar dan Festival Seni Pencak silat,
Menpora RI, Imam Nahrawi menitipkan pesan agar budaya pencak silat asli Indonesia ini agar dilestarikan, agar tahun mendatang, yaitu tahun 2020 nanti bisa dipertandingkan di Olimpiade Tokyo.
"Insyaallah pemerintah khususnya Kemenpora RI akan terus mengawal pencak silat Indonesia untuk bisa masuk pada olimpiade tahun 2020, " kata Imam Nahrawi dalam sambutannya membuka acara Kirab 1000 Pendekar dan Festival Seni Pencak Silat di Gor Otista Jakarta Timur.
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah satu ajang silaturahim antar perguruan dan padepokan pencak silat dari berbagai aliran se-Jabodetabek serta merupakan ajang unjug gigi kebolehan para pendekar silat yang akan dipertandingkan pada Minggu (4/11) besok di Gor Otista Jakarta Timur.
Sebelumnya dalam acara Kirab 1000 Pendekar tadi di awali dengan titik kumpul yang ada di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta dan dilanjutkan menuju GOR Jakarta Timur Otista.
Terlihat nampak ribuan pendekar silat berusia anak, remaja, hingga tua melakukan kirab dari Jalan Jatinegara-Kampung Melayu hingga GOR Otista Jakarta Timur. Mereka tampak antusias sambil berjalan membawa bendera panji merah putih dan spanduk bertuliskan nama perguruan atau pedepokan mereka.
Sesampai di Gor Otista Jakarta Timur Menpora, Imam Nahrawi bersama rombongan pendekar silat dari berbagai padepokan disambut meriah dengan tarian lengser ala Sunda dan Menpora menerima
penyematan dari Dewan Kehormatan P.S TTKDH.
Baca juga : Dandim 0713/Brebes Bergeser
Kemudian sesudah itu, tiap-tiap perguruan/padepokan mempertunjukkan ciri gerakan silatnya masing-
masing di Gor Otista Jakarta setelah Menpora RI, Imam Nahrawi memberikan bantuan kepada padepokan P.S TTKDH sebesar Rp 25 juta.
Dalam kesempatan ini juga, nampak hadir para sesepuh pencak silat yang ikut memeriahkan Kirab 1000 Pendekar dan Festival Seni Pencak Silat. (An)