Lampung Utara, (MI)- Pemerintah Kabupaten Lampung Utara.Menggelar apel kendaraan dinas (Randis) masih banyaknya ditemukan kendaraan dinas yang tidak lakukan pembayaran pajak kendaraan alias nunggak oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di masing -masing organisasi perangkat daerah (OPD) dan juga tidak hadir.
Pengecekan kendaraan dinas dipimpin langsung Pj Sekda setempat Sofyan SP MM.berlangsung selama dua hari tanggal 25 sampai 26 Juli 2019 di Halaman parkir Stadion Sukung Kelapa Tujuh Kotabumi.Juma't (26/7).
Pj Sekdakab Sofyan SP MM."mengatakan dihadapan awak media yang meliput kegiatan tersebut,hari ini kita melaksanakan apel kendaraan dinas (randis) roda empat (R4) di hari kedua masih ditemukan kendaraan dinas yang tidak hadir."ungkap Sofyan
Padahal dari rencana 106 kendaraan dinas namun yang hadir 83 ikuti apel kendaraan dinas jadi yang tidak hadir 23 kendaraan dan ada 11 kendaraan tidak hadir karena rusak tanpa keterangan 12 kendaraan terkait tanpa keterangan,ia minta Bidang Aset,Badan Pengelolaan keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kabupaten setempat untuk dapat menghadirkan pada.hari senin tanggal 29 juli 2019 di Halaman Pemkab Lampung Utara." ujar Pj Sekda
Masih kata Pj Sekda Sofyan SP MM.termasuk yang kemarin 16 kendaraan dinas hari ini hadir 14 kendaraan berarti ada dua randis milik BKKBN Kabupaten setempat.,Rs Ryacudu Kotabumi dan juga Bagian Hukum Sekretariat Pemkab.
Sofyan SP MM.menambahkan mengenai ada beberapa kendaraan dinas yang mati pajak meminta Bidang Aset untuk mendata menurutnya menjadi poin penting bagi satuan kerja perangkat daerah (SKPD) kendaraan dinas yang pajak nya mati segera membayar dan dilunasi,kalaupun ada yang keberatan akan ada langkah kongkrit dalam penindakan karena sudah menjadi tanggungjawab penerima kendaraan dinas."tegas Pj Sekda Sofyan SP MM
Langka awal dilakukan teguran sampai batas waktu.juga tidak akan dilaksanakan penarikan kendaraan dinas.ditanyai,kondisi kendaraan yang ikut apel secara umum dalam kondisi baik memang ada tahun produksi lama tahun 2013 milik satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Bagian Perlengkapan."katanya
"Dalam arti kata bisa dilihat pemegang kendaraan ada kemauan untuk merawat atau peduli karena maksud dan tujuan untuk kepentingan kerja."harapnya
Berkaitan dengan kendaraan dinas yang harus diperbaiki kalaupun tidak bisa lagi besa harapan kepada masing -masing organisasi perangkat daerah (OPD) untuk dapat menganggarkan di tahun berikutnya kendaraan dinas terawat dengan baik termasuk pajak kendaraan yang masuk rutinitas tahunan."tutup Pj Sekda Sofyan SP MM. (Yudi)