Paket-paket sembako itu sebenarnya bantuan dari Kementerian Tenaga Kerja untuk para buruh.
Kota Bekasi- Ribuan paket sembako terbengkalai karena tak tersalurkan kepada yang berhak menerima. Paket-paket sembako yang sebenarnya telah siap didistribusikan itu sekarang disimpan di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi.
Menurut Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, paket-paket sembako itu sebenarnya bantuan dari Kementerian Tenaga Kerja untuk para buruh/pekerja yang menjadi korban pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi COVID-19. Masalahnya, Dinas tak memiliki data terperinci para pekerja korban PHK.
“[bantuan paket sembako) sudah diberikan pemerintah, tapi kita bingung memberikannya ke mana, satu per satu, kita enggak punya nomor telepon," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Ika Indah Yarti, kepada wartawan, Selasa, 4 Agustus 2020.
Ika klaim telah berkirim surat kepada pekerja di Kota Bekasi agar memberikan data para pekerja di-PHK. Sebab, untuk mengeluarkan paket sembako itu dari Stadion Patriot butuh surat dari pekerja atau pekerja di pekerja luar, dengan persyaratan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Dinas harus menyediakan dulu paket penerima Sembako. Sesuai standarnya, data itu akan diserahkan kepada Kementerian di Jakarta untuk memastikan penyalurannya tepat sasaran.
Sayangnya, hingga sekarang Dinas tidak memiliki data lengkap tentang pekerja yang menjadi korban PHK sehingga distribusinya terhambat. “Lebih baik [paket-paket sembako] diam di situ dari dibagikan kepada orang lain — ada perintah — itu nanti saya diperiksanya sama KPK,” ujar Ika.