Dengan bangga kami perkenalkan dua mobil listrik murni dari Hyundai yang akan menjadi solusi bagi mereka yang selalu ingin menjadi yang terdepan dalam inovasi.
Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) secara resmi meluncurkan mobil listrik murni (BEV) IONIQ Electric dan KONA Electric untuk pasar Indonesia. Hal ini menjadi wujud nyata komitmen Hyundai untuk menyediakan pengalaman berkendara yang menyenangkan bagi para pelanggan.
"Hyundai selalu berusaha untuk memberikan kebebasan bagi semua orang dengan menjadi yang terdepan, dan menciptakan inovasi mobilitas masa depan. Kami selalu fokus pada visi kami dalam menciptakan Kemajuan untuk Kemanusiaan," ujar Presiden Direktur PT HMID Sung Jong Ha dalam keterangan tertulis, Jumat (1/1/2021).
"Dengan bangga kami perkenalkan dua mobil listrik murni dari Hyundai yang akan menjadi solusi bagi mereka yang selalu ingin menjadi yang terdepan dalam inovasi. Kami berkomitmen untuk memulai ekosistem kendaraan listrik diIndonesia, berkontribusi pada kualitas hidup masyarakat dan menjadi Game Changer dalam teknologi mobilitas ramah lingkungan," imbuhnya, dilansir detikcom.
IONIQ Electric dan KONA Electric akan menjadi yang pertama di segmen masing-masing dengan baterai sebagai sumber energi murni, sehingga dinilai lebih ramah lingkungan karena bebas dari emisi. Teknologi baterai pada mobil elektrik ini dijamin aman karena dilengkapi dengan empat langkah pengamanan. Pertama, terdapat desain khusus berbentuk rigid cell architecture pada bagian luar dengan pemisah berlapis keramik yang mampu menahan benturan di bagian inti.
Kemudian, terdapat vehicle cooperative control yang langsung terhubung pada bagian motor listrik, yang menjadikannya responsif apabila terjadi korsleting akibat tegangan tinggi. Terakhir, fitur active protection pada sistem manajemen baterai yang efektif mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan saat proses pengisian daya. Apabila terdeteksi ada yang tidak sesuai pada baterai, maka sistem secara otomatis akan langsung mematikan aliran listrik.
Tidak hanya itu saja, keluaran dari Hyundai yang menjadi mobil listrik murni pertama di Indonesia ini juga dilengkapi dengan regenerative brake system yang memungkinkan baterai dapat mengisi ulang secara mandiri dengan memanfaatkan daya kinetik saat terjadi pengereman. Penggunaan baterai tahan lama, di mana dalam kondisi baterai terisi penuh Hyundai IONIQ bisa menempuh jarak sejauh 373 km (berdasarkan NEDC), sementara Hyundai KONA mencapai 345 km (berdasarkan NEDC), dengan garansi baterai selama 8 tahun atau 160.000 km, tergantung mana yang tercapai lebih dahulu.
Selain bebas emisi, mobil listrik Hyundai KONA dan IONIQ diklaim lebih hemat dalam hal biaya operasional ketimbang mobil konvensional bermesin diesel ataupun bensin. Adapun jika diasumsikan rata-rata konsumsi bahan bakar 10 km per liter liter dikali harga bahan bakar Rp 9.000 liter dan tarif listrik rata-rata Rp 1.500 kWh, Hyundai IONIQ dengan kapasitas baterai 38,3 kWh membutuhkan biaya Rp 57.450 untuk ngecas dari kosong sampai penuh. Sedangkan Hyundai KONA Electric punya baterai berkapasitas 39,2 kWh cuma menghabiskan biaya sebesar Rp 58.800.
IONIQ Electric dan KONA Electric kini tersedia di dealer resmi Hyundai di Indonesia, di mana pelanggan bisa melakukan test drive. HMID juga meluncurkan program 'Click to Buy' untuk memudahkan pelanggan dalam memilih mobil Hyundai secara online, yang bisa diakses di www.hyundai.com/id/. Melalui platform ini, pelanggan dapat melakukan reservasi test drive, meminta penawaran serta melakukan pemesanan kendaraan yang diminati.