Lombok Timur, (NTB) - Keturunan TGH Ali Batu Sakra mengancam akan mempidanakan oknum Ustadz MQ yang diduga telah dugaan percemaran nama baik.
Dengan menyebut dalam pengajiannya sebagaimana vidio yang viral ada kata-kata yang kurang pas dan seharusnya tidak perlu diucapkan terhadap makam TGH. Ali Batu.
”Kami selaku keturunan trah TGH Ali Batu akan mempidanakan oknum Ustadz MQ tersebut, karena dinilai melukai perasaan kami selaku keturunan TGH Ali Batu,” kata salah seorang keturunan trah TGH.Ali Batu, L.Wahyudi dalam keterangan persnya, Minggu (2/1/2022).
Ia menyegutkan mengenai makam-makam yang disebut oleh oknum Ustadz MQ tersebut merupakan situs wisata religi dan dilindungi negara. Bukan kemudian seenaknya oknum Ustadz MQ itu menyebut satu persatu makam tersebut dengan sebutan yang kurang bagus.
Maka sehingga menyebabkan berbagai pihak melakukan kecaman dan memprotes termasuk kami yang selaku keturanan dari TGH Ali Batu.
”Silahkan mengisi pengajian tapi jangan sampai menyinggung,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, meminta kepada oknum Ustadz MQ untuk bersama mediasi dan duduk bersama agar mengetahui lebih detail kronologisnya untuk kemudian dapat dilakukan pengkajian.
Kemudian meminta kepada oknum Ustadz MQ melakukan klarifikasi di media massa dan secara tertulis, karena kalau itu tidak dilakukan maka tentunya terpaksa kami akan tempuh jalur hukum.
”Kalau tidak ada itikad baik maka terpaksa kami akan laporkan ke APH,” tandasnya.
Sementara oknum Ustadz MQ dari klarifikasi vidio yang viral mengatakan beredarnya vidionya yang diambil secara sepotong sehingga menyebabkan kegaduhan ditengah-tengah masyarakat di Lombok.
Maka perlu dijelaskan dan klarifikasi agar tidak menimbulkan fitnah sesama kita, diantaranya pertama vidio dipotong dan pengajian lengkap tahun 2020 dengan menyebutkan tempat dan tidak ada sama sekali niat untuk menghina.
”Kebutulan nama saja yang aneh dan nama tempat yang kami kunjungi dahulu dan tidak ada niat untuk menghina,” tandasnya. (hnp).