Musim Hujan Waspada Nyamuk DBD -->

Breaking news

Live
Loading...

Musim Hujan Waspada Nyamuk DBD

Thursday 14 September 2017

Kepala Dinas Kesehatan kepri TJetjep Yudiana mengatakan, ada banyak penyakit yang harus diwaspadai saat musim hujan.

TANJUNGPINANG, MEDIA INVESTIGASI.COM- Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri  mengimbau masyarakat agar menjaga kesehatan di musim hujan seperti saat ini. Banyak penyakit yang rentan menghinggapi warga jika tak menjaga kesehatan. Kepala Dinas Kesehatan kepri TJetjep Yudiana mengatakan, ada banyak penyakit yang harus diwaspadai saat musim hujan.

”Musim hujan seperti saat ini selain berpotensi Demam Berdarah Dengue (DBD) juga berpotensi menimbulkan penyakit ISPA dan diare. Sumber air bersih bisa tercemar. Makanya, pengelolaan air minum harus dimasak sampai mendidih” kata Tjetjep (13/09).

"Saat hujan, banyak warga menampung air hujan. Bila menampung air hujan terlalu lama, bisa menimbulkan jentik-jentik nyamuk, apalagi tempatnya tidak ditutup, lama-lama menjadi tempat jentik nyamuk berkembang dan menyebarkan penyakit DBD,supaya masyarakat lebih waspada" tuturnya.

”Yang harus dilakukan masyarakat adalah menjaga kebersihan lingkungan, menjaga ketahanan tubuh,” tegasnya.

Menurutnya, "masyarakat harus rajin melakukan pemberantasan sarang nyamuk. Gerakan pemeriksaan jentik nyamuk perlu digalakkan kembali. Bila ada genangan air di sekitar rumah, seperti genangan air di ban bekas, botol harus segera di bersihkan. Selain itu, penyakit lain yang biasa menghinggapi masyarakat adalah diare dan penyakit kulit serta flu dan batuk.

”Udara dingin bisa menurunkan daya tahan tubuh, apalagi kalau sering kehujanan. Makanya, rentan masuk penyakit,” katanya.

Yang harus dilakukan masyarakat adalah makan makanan yang bergizi, banyak istirahat dan banyak olahraga seperti jalan pagi, lari sore bahkan naik sepeda.

”Hidup pola sehat yang harus dilakukan masyarakat kita supaya tetap sehat,” tegasnya.

Ia juga minta kepada masyarakat jangan sampai sakit keras baru pergi ke pelayanan kesehatan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

”Baiknya bila ada gangguan kesehatan dirasakan segera cek kesehatan di pelayanan kesehatan terdekat. Jangan biarkan penyakit semakin parah baru berobat di rumah sakit atau puskesmas" katanya. (mi/sp)