 |
Apa jadinya jika ada warga yang tergolong RTSM yang tidak mendapatkan PKH seperti , Ibu Inih beralamat di kampung Baru desa Cikedung kecamatan Mancak kabupaten Serang.
|
Serang, MEDIA INVESTIGASICOM- warga yang tidak menerima PKH Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan bantuan dari pemerintah pusat yang ditujukan untuk Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM). Beberapa syarat harus dipenuhi untuk mendapatkan PKH ini diantaranya miskin, tidak memiliki rumah, tidak memiliki kendaraan, daya listrik dibawah 1300 Wat serta tidak memiliki pekerjaan tetap.
“Namun, dari penelusuran awak media bungasbanten.co.id di lapangan ditemukan banyak warga yang masuk PKH justru hidup mapan, memiliki kendaraan, rumah serta mempunyai kerjaan tetap” Bahkan ada warga yang menerima PKH memiliki rumah mewah , selain itu menurut inpormasi warga seputar bahwa dana PKH di belikan Traktor Sawah, oleh ketua kelompok PKH, namun Traktotnya hanya di gunakan untuk kepentingan pribadi saja, Jelasnya.
“Apa jadinya jika ada warga yang tergolong RTSM yang tidak mendapatkan PKH seperti , Ibu Inih beralamat di kampung Baru desa Cikedung kecamatan Mancak kabupaten Serang.
“Saya belum dapat PKH, dan warga di sini juga ada yang belum dapat,” katanya.
“Ketika ditanya tentang ada atau tidaknya pihak yang melakukan survei (Pendamping PKH) untuk melakukan pendataan, bu Inih mengatakan tidak ada". Tak hanya Ibu Inih yang tidak masuk PKH, ada juga warga lainya seperti Ibu Ening juga Ibu Aminah.
“Pada saat berbincang – bincang Ibu Aminah, ( 29/10) saat di rumah RT. Yahya, memaparkan bahwa program PKH di anggap tidak tepat sasaran alias pihak pendamping di duga kuat pilih kasih katanya.
“Lanjut Ibu Aminah sangat heran karena seperti, Sarnamah masih warga kampung Baru sudah tidak memiliki anak sekolah akan tetapi mendapatkan PKH, juga Unyil masih warga kampung Baru tidak memiliki anak sekolah itupun mendapatkan PKH, bahkan saudara Unyil tidak memiliki Kartu Keluarga ( KK ) jelas Ibu Aminah serta penjelasan Ibu Aminah di benarkan oleh Ibu Ening dan Ibu Inih.
“Sementara Ketua RT Kampung Baru Yahya menjelaskan terkait adanya PKH di wilayah kami, pihak pendamping saat previkasi data tersebut, tidak pernah melibatkan RT setempat, jadi hal ini saya (Yahya-red) sebagai Ketua RT kurang jelas atau kurang tahu tentang penyaluran dana PKH tersebut.
“Dikonpirmasi Sekretaris Desa (Sekdes) desa Cikedung Rohmat memaparkan bahwa dengan adanya PKH itu, pihak pendamping itu tidak pernah ada koordinasi dengan pemerintahan desa, padahal sebaiknya pihak pendamping PKH dalam penyaluran serta palidasi data untuk penerima bantuan tersebut, harus koordinasi dengan pemerintahan desa agar dalam penyaluranya tepat sasaran" katanya.
Lanjut Rohmat sepertinya ada salah satu warga kampung Baru yang sudah pindah ke desa lain dari desa Cikedung itupun masih mendapatkan program tersebut.
Harapan pada dinas terkait tentang penyaluran dana PKH di desa Cikedung yang saat ini di duga tidak tepat sasaran untuk segera di benahi, guna selanjutnya untuk penyaluran tepat sasaran.
(mi/gm)