Workshop Jurnalis Terhadap Dunia Pendidikan Dibuka Gubernur -->

Breaking news

Live
Loading...

Workshop Jurnalis Terhadap Dunia Pendidikan Dibuka Gubernur

Saturday 9 December 2017

Tanjungpinang, (MI)- Gubernur Kepri Nurdin Basirun secara resmi membuka kegiatan workshop jurnalis yang di selenggarahkan oleh Dinas Pendidikan Prov. Kepri senin malam di hotel aston Tanjungpinang (04/12). Pada kesempatan itu turut hadir, Ketua umum IWO, Jhodi Yudoyono, Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo, Kepala Dinas Pendidikan Kepri Arifin Nasir, Ketua IWO Kepri Rudi Pangaribuan, Ketua IWO Tanjungpinang Iskandar Muda, serta dari rekan-rekan media dari media TV, Media Radio, Media Elektronik, Media Cetak, Media online, yang berada di wilayah Kepri.

Workshop bertujuan untuk mensosialisasikan program dan kegiatan th. 2017 dan sekaligus membahas usulan program pendidikan th. 2018 yang di laksanakan Dinas Pendidikan Prov. Kepri dalam rangka pelaksanaan pembangunan pendidikan di kepri. Selain itu, workshop ini juga sebagai ajang silaturahmi antar sesama media.

Sementara itu, Gubernur Kepri Nurdin Basirun dalam sambutannya mengarahkan, "workshop perspektif jurnalis terhadap dunia pendidikan ini sangat baik untuk di manfa'atkan guna, untuk menambah pengetahuan bidang jurnalis" katanya.

Nurdin juga memotipasi para peserta agar bersemangat mengikuti workshop dengan serius, "untuk menambah ilmu pengetahuan jurnalis, workshop yang diadakan setahun sekali ini pun bisa banyak memberi manfaat banyak, karna kegiatan tersebut menggunakan anggaran bersumber dari APBD Prov. Kepri th. 2017" ujarnya.

Menurutnya peran informasi jurnalis, sangat berperan untuk untuk menyajikan informasi untuk pembangunan daerah Kepri, dengan demikian masyarakat dapat mengetahui informasi yang di lakukan oleh pemerintah daerah. Selain itu Kepala Dinas Pendidikan Kepri Arifin Nasir, berpesan kepada awak media, "jadilah wartawan yang profesional, dan memperbanyak pengetahuan jurnalis, jadi kalau menulis berita jangan asal tulis kalau bisa menulis motifnya untuk pembangunan" katanya.
(mi/sp)