Penolakan Warga Serua bersama PP Terkait Pembangunan Masjid Ahmadiyah -->

Breaking news

Live
Loading...

Penolakan Warga Serua bersama PP Terkait Pembangunan Masjid Ahmadiyah

Sunday 21 January 2018

Tangsel (MI)- Terkait adanya dugaan warga RT 02 RW 09, Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tentang adanya rencana pemindahan Masjid Baitul Qoyum sebelumnya di Jalan Bukit Raya kelurahan Serua Indah dan diduga digunakan beribadah oleh jemaat Ahmadiyah, Warga RT 02 RW 09, Forum Umat Islam Bersatu (FUIB)  Kota Tangsel dengan di dampingi oleh Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Tangsel yang di hadiri Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ciputat, Menolak tegas keberadaan Aliran Ahmadiyah di lokasi tersebut.


Penolakan Warga Serua bersama PP Terkait Pembangunan Masjid Ahmadiyah.

Dalam aksi itu, terlihat begitu banyak spanduk, salah satunya yang bertuliskan Warga RT 02 RW 09 dan Keluarga Besar Pemuda Pancasila PAC Ciputat menolak adanya pembangunan Masjid Ahmadiyah di wilayah tersebut.

Boy Sarnata selaku Ketua RT 02 RW 09 mengatakan, warganya dengan tegas menolak adanya rencana pembangunan Masjid oleh Ahmadiyah.

"Warga menolak adanya jemaat Ahmadiyah dilingkungan kami, kalau memang mereka tetap ingin mendirikanya, kami tetap menentangnya, mengenai tembusan ke kami memang belum ada, tetapi dari informasi yang kami terima, tempat ini yang akan di bengun Masjid Ahmadiyah yang tergusur oleh Jalan Tol yang ada di depan komplek Pertanian," terangnya. Sabtu 20/01/2018

Selanjutnya Boy Sarnata mengatakan, pihaknya merasa lebih lega, karna banyaknya dukungan dari para tokoh agama dan Ormas setempat.


"Kami warga RT 02/09 mengucapkan terimakasih untuk Pemuda Pancasila Tangsel dan Front Pembela Islam (FPI) yang telah membantu membekup kami dalam hal ini," terangnya

Di tempat yang sama, Abdul Aziz selaku bendahara Pemuda Pancasila PAC Ciputat dengan di dampingi oleh para jajaran Pemuda Pancasila PAC mengatakan, pendampingan kepada masyarakat adalah kewajiban.

"Pemuda Pancasila secara histori intruksi dari Ketua Umum kita, yaitu Ketua Yapto, apapun yang terjadi permasalahan di masyrakat, kami selalau membuat statmen kebersamaan, kewajibannya kewajiban Pemuda Pancasila harus bersama masyarakat," kata Aziz

Selajutnya Aziz mengatakan beberapa langkah yang akan di tempuh, agar kehawatiran warga tidak berkepanjangan dan pembangunan tidak mendapat Izin Mendirikan Bangunan (IMB).

"Kami akan mencoba untuk berkoordinasi dengan Lurah, Camat dan Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tangerang Selatan, kami akan cari tau dan kami akan mengawal, karna modal dari pembangunan itu adalah IMB, disini jelas kami warga maupun ormas menolak, adapun dasar kami menolak yaitu, ajaran Islam itu, Nabi terahir adalah Nabi Muhammad," terangnya

Sementara itu, Sekrearis Forum Umat Islam Bersatu (FUIB) Tangsel Budi Iswanto mengatakan, MUI Tangsel secara lisan sudah memberikan dukungan untuk penolakan pembangunan Masjid jamaat Ahmadiyah.

BACA JUGA : Polisi Amankan Pria Pemukul Pemandu Lagu

"MUI Tangsel melalui Sekertaris MUI yaitu Pak Abdul Rojak, secara lisan sudah menyatakan dukungan penolakan pembangunan Masjid oleh Jemaat Ahmadiyah. Bahkan saat ini kita sedang dalam tahap menyusun surat ke Walikota tetkait penolakan, secara lisan, kepada Anggota DPRD Tangsel juga sudah dengan Ibu Siti Khodijah, dan penolakan akan terus dilakukan jika pembangunan ini dilangsungkan."
(MI/Tb)