Menjelang Puasa Ramadhan Stok Pangan Pacitan Cukup Aman -->

Breaking news

Live
Loading...

Menjelang Puasa Ramadhan Stok Pangan Pacitan Cukup Aman

Wednesday 2 May 2018


Pacitan (MI) - Menjelan Bulan suci ramadhan yang tingal beberapa pekan lagi, Dinas Pangan Kabupaten Pacitan menghimbau kepada masyarakat agar tidak resah, Karena untuk stok pangan khususnya bahan pokok sangat cukup, Sedangkan untuk beras masih melimpah dikarenakan masyarakat wilayah pacitan baru saja selesai panen.

Menurut Ir.Bambang Supriyoko,MP Kepala Dinas Pangan Pacitan mengatakan kestabilan pangan di Pacitan masih sangat terkendali menjelang bulan suci ramadhan yang tinggal beberapa minggu tersebut.

"Selain panenan melimpah, para petani juga punya greget untuk melakukan tanam kembali. Dengan begitu, ketersediaan pangan di Pacitan akan terus stabil," ujar mantan Kadis Kehutanan dan Perkebunan tersebut, Rabu (2/5/2018).

Lebih lanjut Bambang menjelaskan, Justru yang perlu diperhatikan adalah akses masyarakat terhadap pangan. Bagaimana masyarakat, khususnya mereka yang kehidupannya kurang beruntung bisa dengan mudah mendapatkan bahan pokok yang dikonsumsinya tiap hari.

Terkait Hal tersebut Dia mengatakan, Jika Dinas Pangan telah membuka keran komunikasi lintas sektor dengan Dinas Sosial agar masyarakat yang mungkin kesulitan dalam mendapatkan akses pangan bisa tercukupi.

"Pemkab punya program Grindulu Mapan serta beras Rastra bagi masyarakat yang secara ekonomi kurang beruntung. Tahun ini tengah kita laksanakan kegiatan pengadaan beras sejumlah 30 ton. Saat ini proses pengadaannya masih berlangsung," jelas Pria yang juga pernah menjabat Kadis Perhubunagan tersebut.

Sementara itu saat ditanya kemungkinan adanya komoditas yang rawan didapatkan, Bambang menegaskan kalau sejauh ini hampir semua komoditas bahan pokok serta hortikultura masih cukup aman tidak ada kendala berarti.

Baca juga : Plt. Bupati, Perombakan Pejabat struktural eslon ll, lll dan lV

"Untuk saat ini semua komoditas serta bahan pokok menjelan Puasa masih cukup aman bagi masyarakat di kabupaten yang berjuluk 1001 Goa tersebut,"tukasnya.(tyo)