Pasuruan, (MI)- Satpol PP Kabupaten Pasuruan menjaring 9 pekerja seks komersial (PSK) yang mangkal di berbagai vila di kawasan Puncak Tretes, Kecamatan Prigen, Rabu (28/8).
Operasi penjaringan yang bersandi Serangan Wayahe Surup (serangan menjelang malam) ini membuat kalang kabut para mucikari dan penjaja cinta yang sedang berdandan.
"Penggerebekan ini kami nilai efektif dan tidak bocor. Kami berhasil menjaring total 9 PSK di dua tempat berbeda," jelas Kasie Oprasi dan Pengendalian Satpol PP Kabupaten Pasuruan, Adjar Dolar, Kamis (29/8/2019).
Dua tempat penggerebekan berbeda yang dilakukan serentak tersebut menggaruk 4 PSK di Wisma Top Ten dan 5 PSK di Wisma Gang Sono.
"Para PSK yang kami amankan ini, saat itu sedang merias diri. Sebab biasanya para lelaki hidung belang datangnya malam hari," ungkapnya.
Sebelum melakukan penggerebekan di kawasan Vila Tretes, pihak Satpol PP juga menggaruk PSK di kawasan warung remang-remang Desa Karangjati, Kecamatan Pandaan.
"Ada 4 PSK yang kami amankan di warung remang-remang Karangjati," ujarnya.
Kesembilan PSK ini di tes kesehatannya di Mako Satpol PP Kabupaten Pasuruan.
"Tes kesehatan dilakukan untuk mengetahui apakah ada PSK yang terjangkit virus HIV," pungkasnya.