Pengelolaan kegiatan DD Labulia makin fokus dan transparan -->

Breaking news

Live
Loading...

Pengelolaan kegiatan DD Labulia makin fokus dan transparan

Tuesday 11 February 2020

Pengelolaan kegiatan DD Labulia makin fokus dan transparan setelah terus menerus didera isu miring oleh oknum tak bertanggung jawab.

Lombok Tengah (MI)-  Setelah didera berbagai isu miring dari orang-orang yang iri dan tak bertanggung jawab tentang pengelolaan dana desanya, seluruh jajaran pemdes Labulia mulai dari kepala desa dan perangkat dibawahnya terus melakukan pembenahan diri baik dibidang pelayanan publiknya maupun pengelolaan dana desanya yang merupakan amanah pemerintah pusat untuk rakyat yang harus diamankan.

Ketika awak media ini menemui Kades Labulia di sela-sela kegiatannya,  mengatakan," Ya kalau kemarin saya terlalu percaya orang,  maklum baru mulai. kali ini juga saya harus lebih percaya lagi dengan catatan saya juga harus lebih hati-hati dan penuh kewaspadaan, "Katanya. 

Alhamdulillah kami bersyukur dengan adanya kejadian tersebut,  sehingga kedepan kami akan berusaha agar jangan sampai hal-hal seperti itu terulang lagi. Kalau sudah kita bekerja dengan baik lalu mereka kembali mengusik, kita kan jadi sangat siap untuk merespon oknum-oknum tak bertanggungjawab macam kemarin,"Selorohnya. 

Dan kami tidak alergi kok dengan kritik setajam apapun asal disampaikan dengan penuh etika dan sesuai fakta. Maksud saya,  ya laporkan kami kalau fakta bahwa obyek dilaporkan tidak ada sementara uang habis, dan ini baru berita namanya. Jangan sampai melapor obyek yang dilapor ada, dan laporan pertanggungjawaban obyek tersebut lengkap. Kan kalau ada sisa anggarannya kan pasti masuk silva. Lagian memang kami harus lapor ke oknum-oknum tersebut,"Lanjut Kades. 

Pantauan awak media ini menunjukkan bahwa saat ini pekerjaan termin ketiga sedang dilaksanakan secara serentak disemua dusun sesuai rencana program.  Semua tahapan pelaksanaan mulai dari pengarahan TPKD. TPBJ,  pendropingan material sampai pengerjaan untuk semua proyek peningkatan infrastruktur desa seperti talud, dan rabat terpantau dengan baik di papan informasi proyek termasuk di grup wa desa. (kam)