Menkopolhukam: Kata Presiden, Coronanya sendiri itu tidak terlalu menakutkan kalau dilihat dari statistik, tapi yang lebih buruk kepanikan masyarakat, (8/3/2020).
Jakarta (MI) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan menghimbau agar masyarakat jangan terlalu panik dengan virus corona atau Covid-19. Dikatakan bahwa Corona sebenarnya tidak terlalu menakutkan, justru kepanikan masyarakat yang lebih menakutkan.
“Pemerintah siap dan mampu mengatasi soal Corona. Masyarakat jangan terlalu panik, karena kata Presiden, Coronanya sendiri itu tidak terlalu menakutkan kalau dilihat dari statistik, tapi yang lebih buruk kepanikan masyarakat bagi negara. Masyarakat sudah siap dan mampu mengatasi Corona secara terbuka,” kata Mahfud dalam keterangannya, Kamis (5/3/2020).
Mahfud mengatakan, soal informasi penanganan Corona kini terpusat di Kementerian Kesehatan. Ia pun barharap agar pemerintah jangan terlalu mendramatisir persoalan terutama di Pemerintah Daerah.
“Seperti di Cianjur tadi. Katanya Corona mengkhawatirkan dan ternyata tidak terdeteksi Corona,” ucapnya.
“Setiap daerah harus tenang, tidak membuat situasi menakutkan. Yang lebih banyak membunuh justru flu biasa, bukan Corona,” sambungnya.
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini meminta agar pesan-pesan yang sifatnya bertujuan politis dan bukan tehnis agar disampaikan secara hati-hati. Sehingga tidak terlihat seperti mendramatisir ataupun mencari panggung dan kepentingan lain di balik itu.
“Yang kedua pesannya yang sifatnya politis, bukan teknis penanganannya supaya berhati-hati memberi keterangan itu. Jangan berkesan ingin mendramatisir mencari panggung dan sebagainya,” ujarnya.
“Masyarakat supaya ditenangkan. Pemerintah siap dan mampu menangani corona itu dengan standar WHO,” tandasnya.