Ratusan warga Desa Selebung Ketangga Geruduk Kantor Desa -->

Breaking news

Live
Loading...

Ratusan warga Desa Selebung Ketangga Geruduk Kantor Desa

Monday 29 June 2020



RATUSAN WARGA DESA SELEBUNG KETANGGA MENGERUDUK KANTOR DESA MEMINTA APARAT DESA KLARIFIKASI BANTUAN  COVID 19.

Lombok Tmur- Ratusan warga Desa Selebung Ketangga yang tergabung dalam Gerakan selebung bersatu (GSB) menggeruduk kantor Desa selebung ketangga mereka mensinyalir aparat desa terkesan lamban menangani kasus COVID-19 yang dimana para penerima manfaat baik bantuan sosial tunai BST jilid 2 dan BLT jilid 2 belum ada yang terealisasi padahal semua desa yang ada di kabupaten Lombok Timur sudah mencairkan BST jilid 2 dan BLT jilid 2 namun tidak dengan pemerintah desa Selebung Ketangga sampai saat ini belum ada satupun  yang terealisasi kalaupun ada yang terealisasi di jilid pertama kemarin itu banyak yang dobel aku ketua ketua selebung bersatu Abdul Bassyid (28/6/2020)  yang di hubungi awak media ini via WhatsApp.

Basyid bersama Gerakan Selebung Bersatu (GSB)  menuntut pemerintah Desa Selebung Ketangga  transparan dan profesional dalam menggunakan anggaran  yakni:

1. Transparan dalam Dana Desa yang 1 milyar lebih pertahun.

2. Libatkan tokoh masyarakat , tokoh agama, tokoh pemuda dalam  musyawarah Desa.

3. Pemerintah Desa jangan malas turun langsung kemasyarakat untuk mengatasi permasalahan yang ada.

4. Bumdes dan karang taruna harus di optimal.

5.  Mendesak Pemerintah desa Selebung untuk mengoptimalkan kebersihan lingkungan.

Dari aksi tersebut pemerintah Desa Selebung menyepakati dan menerima semua tuntutan aksi untuk di laksanakan dan pemerintah desa selebung ketangga menandatangani kesepakatan bersama di atas materai Rp 6000. Apabila nota kesepakatan tersebut tidak di laksanakan sebagaiman mestinya GSB (gerakan selebung bersatu) akan turun aksi lagi aku ketuanya.

Di lain pihak ketika awak media ini menghubungi i Pejababat sementaranya (PJS) Desa  Selebung ketangga via ponselnya Wildan S.Pt  (28/6/2020) tidak dapat di hubungi. (Kam)