TPA Cipeucang tumpah, Ratusan aktivis peduli lingkungan menggelar aksi bersih-bersih -->

Breaking news

Live
Loading...

TPA Cipeucang tumpah, Ratusan aktivis peduli lingkungan menggelar aksi bersih-bersih

Sunday 7 June 2020



Meski bersih-bersih yang dilakukan terbatas, namun aksi itu sekaligus juga memberikan sindiran langsung kepada Wali Kota Airin Rachmi Diany yang dianggap tak tegas menyelesaikan persoalan TPA Cipeucang. 

Tangsel- Ratusan aktivis peduli lingkungan menggelar aksi bersih-bersih di sepanjang tepian Sungai Cisadane yang mengarah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Tangerang Selatan (Tangsel), dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2020.

Mereka berangkat menggunakan sejumlah perahu dari sekretariat Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) yang terletak di Kota Tangerang. Sepanjang aliran sungai, para aktivis memungut sampah-sampah yang bertebaran imbas longsornya TPA Cipeucang sejak beberapa hari lalu.

Meski bersih-bersih yang dilakukan terbatas, namun aksi itu sekaligus juga memberikan sindiran langsung kepada Wali Kota Airin Rachmi Diany yang dianggap tak tegas menyelesaikan persoalan TPA Cipeucang. Sejak bertahun-tahun silam, desakan menutup TPA Cipeucang tak pernah ditanggapi.

Bersih-bersih itu dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia bertema ‘Clean Up Cisadane’ tersebut menuntut para pihak yang bertanggung jawab untuk segera melakukan normalisasi Sungai Cisadane secara menyeluruh. "Yang dibersihkan hanya bagian permukaannya saja. Tadi kita turun, ternyata masih banyak sampah terpendam di bawah Sungai. Jadi kita minta sampahnya agar dikeruk sampai permukaan bawah sungai," ungkap Koordinator aksi Banksasuci, Ade Yunus kepada Okezone, Jumat (5/6/2020).

Dia mendesak agar pemkot dan kontraktor yang menggarap proyek Sheet Pile TPA Cipeucang memercepat recovery Sungai Cisadane dari tumpahan sampah."Kondisi Sungai Cisadane sudah mengkhawatirkan, jadi kita minta untuk memercepat recovery dan normalisasi clean up Cisadane. Di luar itu, kasus hukumnya tetap kita serahkan dan percayakan kepada penegak hukum dan kementerian terkait," ujarnya.

Sheet Pile TPA Cipeucang ambrol pada Jumat 22 Mei 2020. Turap penahan itu merupakan material konstruksi yang berbentuk lembaran, lalu ditanamkan ke dalam tanah secara vertikal untuk menahan tanah agar tidak terjadi longsor. Proyek pengerjaannya sendiri diketahui menghabiskan anggaran sekira Rp24 miliar.

Proyek pembangunan Sheet Pile baru saja rampung pada Desember 2019. Dengan rincian pengerjaan memiliki panjang 400 meter dan lebar 100 meter. Sesuai ketentuan, 6 bulan sejak selesai dikerjakan maka proyek tersebut masih dalam tanggung jawab kontraktordm dan pelaksana, yakni PT Ramai Jaya Purna Sejati.

Patahan Sheet Pile itu sepanjang 60 meter. Akibatnya, gunung sampah TPA Cipeucang tumpah ruah menutupi sebagian aliran sungai Cisadane. Diduga ada sekira 100 ton sampah yang menimbun sungai Cisadane. Sebagian sampahnya terbawa arus dan mengalir hingga ke arah Kota Tangerang.