Polisi: Motif Penembak Bos Pelayaran Ada Dua -->

Breaking news

Live
Loading...

Polisi: Motif Penembak Bos Pelayaran Ada Dua

Monday 24 August 2020


Ada dua hal karena NL sering dimarahi korban. Yang kedua ada beberapa pernyataan korban yang dianggap melecehkan selama ini.

Jakarta - Kasus penembakan di Kelapa Gading dengan korban pengusaha perkapalan bernama Sugianto terungkap. Para pelaku berhasil ditangkap.

Salah pelaku tak lain pegawai Sugianto berinisial (NL). Pelaku NL sudah bekerja dengan Sugianto sejak 2012 sebagai staf bagian keuangan. NL rupanya sakit hati dan marah kepada Sugianto karena sering dimarahi dan merasa dilecehkan.

"Jadi untuk motif tersangka ada dua. Pertama sakit hati dan marah," ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Senin (24/8). 

"Ada dua hal karena NL sering dimarahi korban. Yang kedua ada beberapa pernyataan korban yang dianggap melecehkan selama ini," tambah dia.

Nana mengungkapkan, NL merasa dilecehkan secara verbal oleh Sugianto. Sebab, korban kerap mengajak bersetubuh. Bila tidak mau, NL disebut-sebut sebagai perempuan tak laku.

"Korban mengajak hal-hal, melakukan persetubuhan, lalu ada pernyataan pernyataan istilahnya, tidak laku, perempuan tidak laku," tutur dia.

Tak hanya itu, NL juga merasa ketakutan terkait dengan pembayaran pajak perusahaan. NL kerap tidak membayarkan pajak sesuai dengan nilai seharusnya. Sehingga banyak teguran dari Kantor Pajak Jakarta Utara.

"Hal ini dari korban menyampaikan tersangka akan dilaporkan ke polisi," tambah dia.

Atas banyaknya masalah itu, NL lalu berencana membunuh Sugianto. NL menyiapkan uang Rp 200 juta untuk menghabisi Sugianto.

NL mengajak suami sirinya untuk mencari orang yang bisa membunuh Sugianto. Perencanaan bahkan dilakukan sampai 5 kali untuk mematangkan rencana pembunuhan itu.