Penjualan unit mobil menurun, Merk mobil SsangYong dikabarkan bangkrut -->

Breaking news

Live
Loading...

Penjualan unit mobil menurun, Merk mobil SsangYong dikabarkan bangkrut

Thursday 24 December 2020




SsangYong Motor Co LTD mengajukan permohonan bangkrut setelah gagal membayar pinjaman.


Jakarta - Merek mobil asal Korea Selatan, SsangYong dilaporkan bangkrut. SsangYong Motor Co LTD mengajukan permohonan bangkrut setelah gagal membayar pinjaman sebesar 60 miliar won (Rp 772 miliar).

"SsangYong Motor mengajukan permohonan prosedur penerimaan pengadilan karena gangguan besar-besaran setelah perusahaan tidak dapat mencapai kesepakatan untuk memperpanjang tenggat waktu pembayaran pinjaman dengan bank asing," kata SsangYong dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.

Sekitar 30 miliar won terhutang kepada Bank of America Corp, 20 miliar won kepada JPMorgan Chase & Co dan 10 miliar won kepada BNP Paribas, dilansir detikcom.

Produsen mobil India, Mahindra & Mahindra, sebelumnya memegang 74,65% saham SsangYong. Mahindra mengatakan total pembayaran jatuh tempo pada 14 Desember lalu.

SsangYong dibebani dengan utang yang tinggi. Ditambah penjualan mobil periode Januari-November turun lebih dari 20% dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini, SsangYong hanya menjual mobil sebanyak 96.825 unit.

"Terlepas dari pengajuan SsangYong untuk penerimaan pengadilan, negosiasi kesepakatan penjualan SsangYong masih berlangsung," kata kementerian perdagangan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan.

Mahindra sendiri sejak Juni mencari pembeli untuk semua atau sebagian besar sahamnya di SsangYong. Seorang eksekutif di Mahindra mengatakan bahwa perusahaan India itu bersedia melepas kepemilikan sahamnya di SsangYong.

SsangYong sendiri pernah berkiprah di Indonesia sebelum akhirnya tak lagi dijual di Tanah Air. Ssangyong pernah menjajakan mobilnya di Indonesia pada tahun 1999. Selama 13 tahun Ssangyong masih terus sanggup berada di Indonesia walaupun jualannya seret. Sebelum tutup tahun 2012, empat tahun sebelumnya Ssangyong bahkan tidak lagi menjual mobilnya. Terlihat dalam data Gaikindo jualan Ssangyong 0 unit.

Kini, pabrikan mobil asal Korea Selatan yang masih berkiprah di Indonesia antara lain Hyundai dan Kia. Hyundai sendiri telah menanamkan investasi besar-besaran di Indonesia. Hyundai tengah menyiapkan fasilitas produksi di Tanah Air.