Kepolisian Sektor Polsek Pagutan Perketat Peraturan Buka Jam Malam -->

Breaking news

Live
Loading...

Kepolisian Sektor Polsek Pagutan Perketat Peraturan Buka Jam Malam

Wednesday 27 January 2021




Mataram - Sesuai perintah Kapolda NTB melalui Kapolresta Mataram yang di laksanakan oleh jajaran Polsek Pagutan Polresta Mataram, malam ini imbau pemilik atau pengelola tempat kawasan yang bisa mengundang kerumunan atau keramaian untuk segera dilakukan penutupan mulai hari ini, Selasa malam (26/01).

Kegiatan yang di laksanakan Kepolisian sektor Polsek Pagutan Kota Mataram Nusa Tenggara Barat, yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Pagutan Iptu I Ketut Artana SH bersama 9 anggota personelnya untuk melakukan pengamanan.

Kegiatan tersebut di laksanakan di wilayah hukum Polsek Pagutan dengan sasaran 13 lokasi keramaian yaitu, 6 Lokasi Angkringan Copi, 2 Lokasi Lapangan Putsal, 2 Ruko Rental Plays Staeson, 1 Alfamart dan 2 lokasi Cafe.

Kapolsek Pagutan mengimbau kepada semua masyarakat harus taati peraturan protokol kesehatan yang di mulai dari hari ini di setiap pukul 20.00 wita harus tutup, jelas Kapolsek Pagutan.

“Tindak lanjut setelah anggota tiba di lokasi mengimbau kepada pengelola untuk segera menutup dan mengimbau kepada pengunjung untuk pulang, sehingga tidak terjadi kerumunan,” tegas Kapolsek Pagutan.

Di lokasi semua tempat hiburan malam telah dilarang untuk beroperasi guna menghindari munculnya keramaian.

“Tempat hiburan semuanya, area publik sudah kami ingatkan tidak ada lagi pengumpulan massa. Kami ingin masyarakat patuh,” ujarnya.

Dan setelah di lakukan peneguran di semua lokasi yang sudah di kunjungi, dilakukan penyisiran kembali, guna untuk mengantisipasi dibukanya kembali tempat-tempat tersebut.

Iptu I Ketut Artana berharap langkah tegas yang dilakukan ini dapat menjauhkan masyarakat dari terpapar covid-19.

Kapolsek Pagutan juga memohon dan meminta masyarakat, khususnya para pedagang untuk bersabar dengan kondisi ini. Langkah yang diambil pemerintah demi kepentingan bersama.

Mohon kepada masyarakat, kita bisa memahami ini. Semuanya hanya untuk kepentingan kita semua dan mari kita semua dengan penuh kesadaran tentang covid-19, pungkasnya. (*)