Satuan Brimob Polda Jabar Salurkan Bantuan Sembako Bagi Warga Terdampak Longsor -->

Breaking news

Live
Loading...

Satuan Brimob Polda Jabar Salurkan Bantuan Sembako Bagi Warga Terdampak Longsor

Saturday 16 January 2021


Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga masyarakat yang terdampak atas bencana longsor.

Sumedang - Satuan Brimob Polda Jabar menyalurkan bantuan sembako sebagai dukungan bagi warga terdampak musibah di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

Longsor yang terjadi pada Sabtu (9/1/2021) itu telah mengakibatkan 24 orang meninggal dunia. Jumlah itu bisa bertambah karena masiha da 16 orang belum ditemukan, Untuk mencari 16 orang itu, petugas gabungan, relawan, dan dibantu warga sekitar terus bekerja.

"Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga masyarakat yang terdampak atas bencana longsor," ujar Komandan Satuan Brimob Polda Jabar Kombes Pol Yuri Karsono, SIK saat menyerahkan bantuan kepada perwakilan relawan di Posko SAR Gabungan,

Dalam kesempatan tersebut, selain memberikan bantuan, Satuan Brimob Polda Jabar pun turut menyampaikan langsung duka mendalam kepada beberapa keluarga korban.

Termasuk, memberikan motivasi kepada para relawan yang terus berjuang melakukan proses pencarian dan evakuasi korban longsor.

"Tentunya, kami Satuan Brimob Polda Jabar turut prihatin dan berduka atas apa yang menimpa para korban musibah, khususnya mereka yang meninggal dunia. Kami pun berharap, para petugas yang terus berjuang melakukan pencarian dan pemberian bantuan bagi para korban tanpa henti, untuk tetap semangat dan jangan menyerah untuk terus melakukan kebaikan," ucap Dansat Brimob Polda Jabar.

Dansat Brimob pun mengingatkan tim petugas juga para relawan agar tetap menjaga kesehatan dan keselamatan diri sendiri selama proses evakuasi berlangsung.

Sebab, banyak pihak keluarga korban juga masyarakat sekitar yang sangat berharap besar terhadap kerja keras dari upaya pencarian para korban tertimbun longsor.

"Mari kita saling bahu-membahu dalam melaksanakan tugas yang mulia ini. Terlebih masih banyak korban yang perlu bantuan kita. Maka jaga selalu kesehatan, keselamatan, kekompakan, dan semangat untuk kita semua," katanya.

Tanah longsor itu terjadi dua kali. Setelah sekitar pukul 16.45 WIB, kemudian longsor susulan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB yang menyebabkan lebih dari belasan rumah hancur dan puluhan warga tertimbun tanah.