Lombok Barat - Jalan rusak di wilayah Desa Eyat Mayang Kecamatan Lembar Kabupaten Lombok Barat terjadi sejak tiga tahun lalu, jalan yang menuju Dusun khubul haer tersebut rusak parah, Dusun khubul haer terletak dipuncak gunung menempuh perjalan kurang lebih sekitar 2 KM.
Tim Media Investigasi mengunjungi Rumah kepala Dusun Khubul haer MURDAN, dijalan menuju rumah Kadus tersebut hancur, penuh lubang, berbatuan dan jalan yang menanjak sehingga bagi masyarakat yang melalui jalan tersebut penuh resiko karena kondisi jalan yang rusak parah.
Sementara masyarakat Dusun Khubul haer sebagian besar pembuat bata merah untuk mencari rejeki, dengan kondisi jalan seperti itu mobil pengangkut bata merah hasil kerja masyarakat tidak ada penggusaha bata merah yang mau beli sehingga mengakibatkan kehidupan masyarakat semakin terpuruk apa lagi di situasi pandemi Covid-19 19. Tutur Murdan.
Pada tahun 2019 bapak Bupati Lombok barat Fauzan Khalid sudah berjanji akan memperbaiki jalan yang menuju Dusun Khubul haer tersebut akan tetapi sampai sekarang belum terialisa janji itu, ucap. Murdan.
Harapan masyarakat Dusun Khubul haer kepada pemerintah kabupaten Lombok barat agar jalan yang menuju kampung kami segera diperbaiki karena kami sudah lama mengalami kesulitan dalam menjalankan aktivitas baik bagi anak anak kami yang sekolah atau bagi masyarakat yang membawa hasil panen yang sangat kesulitan karena tidak bisa mengangkut hasil panen dengan kendaran roda empat.
"Ini jalan konstruksi lama, yang tidak pernah sama sekali di perhatikan pemerintah provinsi baik pemerintah kabupaten Lombok barat, jalan yang tidak dibuatkan drenase di pinggir sehingga dikala musim hujan air mengalir lewat badan jalan sehingga mengakibatkan jalan berlubang sepanjang kurang lebih 2 km., Senen (30/03/2021).
Sejak dibuatnya jalan yang menuju Dusun Khubul haer itu tidak pernah dirawat sehingga dikala hujan semua badan jalan tergerus oleh derasnya air yang turun dari atas gunung sehingga semua badan jalan berlubang dengan kedalaman berpariasi sehingga sampai saat ini tidak berani dilewati oleh mobil hanya bisa dilewati sama roda dua.
Masyarakat yang melewati jalan tersebut harus berhati hati supaya tidak terpeleset karena licin, apa bila hujan tiba maka jalan tersebut endk bisa dilewati sama sepeda motor apa lagi mobil, sedangkan pejalan kaki ajak kita harus siaf melawan licinnya jalan karena tanah jalan itu adalah tanah malit seperti lem.
Masyarakat Desa Eyat Mayang Kecamatan Lembar, pada tahun lalu sempat masyarakat Dusun Khubul haer menanam pohon pisang di tengah jalan yang berlubang dengan harapan agar kepala Desa Eyat Mayang pada saat itu Arba,i cepat memintak kepada pemerintah kabupaten Lombok barat.
Warga disekitar jalan yang rusak itu berharap perhatian dari pemerintah kabupaten Lombok Barat dan instansi terkait dibidang impra struktur jalan untuk terketuk hatinya karena kami juga masyarakat kabupaten Lombok barat mohon kami jangan di anak tirikan sehingga masyarakat umum pengguna jalan tersebut tidak terganggu dan aman melintasi jln tersebut.
Harapan saya selaku masyarakat semoga 2021 ini tahun kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang sangat membutuhkan jalan untuk memper mudah perekonomian dan mengangkut hasil panen" pungkasnya. (H.nps)