Stres banyak tekanan: Vokalis band ini akhirnya, -->

Breaking news

Live
Loading...

Stres banyak tekanan: Vokalis band ini akhirnya,

Tuesday 4 May 2021


Penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya penyalahgunaan narkotika.


Jakarta - Nama vokalis band metal Deadsquad, Daniel Mardhany menambah daftar panjang artis musik yang terjerat kasus penyalahgunaan narkotika.


Daniel diamankan Satnarkoba Polres Jakarta Utara pada Sabtu, (1/5/2021).


Selain Daniel, polisi juga menangkap mantan pemain drum additional Deadsquad berinisial AA (30).


Kapolres Metro Jakarta Utara Kompol Guruh Arif Darmawan menggelar jumpa pers terkait hal itu di Polres Metro, Jakarta Utara, Pada Senin (3/5/2021).


Kronologi penangkapan

Penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya penyalahgunaan narkotika di rumah kawasan Tangerang Selatan. Ketika mendatangi lokasi, polisi mendapati AA.


"Kami bergerak menuju ke lokasi dan benar pada hari Sabtu 1 Mei 2021 sekitar pukul jam 16. 00 telah terjadi penyalahgunaan narkotika yang dilakukan oleh saudara AA," tutur Guruh.


"Bersamaan dilakukan penggeledahan dan penangkapan terhadap tersangka AA ditemukan barang bukti jenis tembakau sintetis dan obat prohiper Metil Fenidat, psikotropika golongan 2," lanjutnya.


Saat diinterogasi, AA mengaku mendapatkan barang tersebut dari tangan Daniel Mardhany.


Polisi langsung melakukan penangkapan terhadap DM di kediamannya di kawasan Pamulang, pada hari yang sama.


Positif ganja hingga lama mengonsumsi

Dari hasil tes urine, keduanya dinyatakan positif menggunakan ganja.


Polisi mengamankan barang bukti dari AA 2,57 gram tembakau sintetis, sedangkan dari Daniel ditemukan 1 butir obat Prohiper atau Metil Fenidat.


Guruh Arif Darmawan mengatakan bahwa Daniel Mardhany mengaku sudah menggunakan narkotika selama satu tahun.


"Untuk DM sekitar 1 tahun yang lalu (menggunakan narkoba)," kata Guruh.


Kepada polisi AA mengaku telah menggunakan narkoba sejak 2017.


Pengakuan Daniel

Daniel mengaku menggunakan barang haram tersebut karena stres.


"Saya stres, karena banyak tekanan, stres," kata Daniel di Polres Metro Jakarta Utara, dilansir Kompascom, (4/5).


Daniel merasa stres karena kehilangan banyak pekerjaan selama masa pandemi Covid-19.


Daniel kemudian mengungkapkan rasa penyesalannya telah mengunakan narkoba.


"Saya menyesal telah menggunakan narkoba. Dan kasus ini membuat saya jera. Dan buat teman-teman jangan menggunakan narkoba karena akan menguancurkan hidup kalian. Pesan saya seperti itu," ucap Daniel. (*)