Terbaru: Dibuka hari ini Lowongan CPNS 2021 -->

Breaking news

Live
Loading...

Terbaru: Dibuka hari ini Lowongan CPNS 2021

Wednesday 30 June 2021

Dokumen istimewa


Meski sejumlah instansi memutuskan untuk membatalkan atau menunda pelaksanaan seleksi CPNS 2021 ini, namun sejumlah instansi lainnya tetap membuka seleksi sesuai jadwal yang telah ditetapkan. 


Jakarta - Pendaftaran CPNS 2021 telah resmi dibuka hari ini hingga 21 Juli 2021 mendatang. Pendaftaran dilakukan melalui satu portal https://sscasn.bkn.go.id.


Dalam pelaksanaannya, Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen mengatakan bahwa akan ada perbedaan jumlah formasi CPNS 2021. Di mana pada 22 Juni lalu ditetapkan sebanyak 701.590 formasi, namun kini berkurang menjadi 688.623 formasi karena ada instansi yang mengundurkan diri.


"Itu sampai posisi kemarin tanggal 28 Juni 2021 jam 14.14 WIB. Jadi ada sedikit perbedaan 701.590 menjadi 688.623 karena ada beberapa instansi mengundurkan diri. Dari data yang masuk ke kami ada 23 instansi yang menyatakan tidak mengikuti atau menunda pelaksanaan seleksi 2021 ini," katanya dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/6).


Untuk saat ini total lowongan CPNS dan PPPK yang dibuka sebanyak 688.632 formasi. Pembukaan lowongan ini terdiri dari 65.915 formasi untuk Pemerintah Pusat dan total 622.708 formasi untuk Pemerintah Daerah, yang terdiri dari Provinsi 138.608 formasi dan Kab/Kota 484.100 formasi.


Meski demikian Jumlah formasi CPNS 2021 dan PPPK juga masih bisa berubah sampai pendaftaran dimulai. Sebab, sampai saat ini masih ada instansi yang mengusulkan penundaan pembukaan pengumuman yang akan berdampak pada pendaftaran.


"Kemungkinan bisa berubah. Ada beberapa daerah yang masih mengajukan penundaan atau revisi," tuturnya.


Meski sejumlah instansi memutuskan untuk membatalkan atau menunda pelaksanaan seleksi CPNS 2021 ini, namun sejumlah instansi lainnya tetap membuka seleksi sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Karenanya masyarakat tidak perlu merasa khawatir kalau-kalau seleksi CPNS dan PPPK kali ini akan mengalami kendala lain.




Bagi masyarakat yang ingin mengikuti seleksi CPNS 2021 ini, ada baiknya bila kamu melihat daftar formasi yang telah tersedia. Berikut sejumlah kementerian dan lembaga yang sudah mengumumkan formasi CPNS dan PPPK 2021 sejauh ini:


1. Kementerian Perhubungan


Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan kebutuhan formasi CPNS 2021 sebanyak 2.445 formasi. Tahapan seleksi CPNS Kemenhub terdiri dari seleksi administrasi, seleksi Kompetensi Dasar (SKD) 40%, Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) 60%.


Untuk persyaratan pendidikannya yang dibuka mulai dari SLTA atau Sekolah Menangan Atas (SMA) sampai S2. Kemudian, kelengkapan lamaran yang perlu disiapkan di antaranya ijazah, KTP, dan lainnya sesuai persyaratan.


2. Basarnas


Lowongan CPNS 2021 yang dibuka Basarnas sebanyak 27 formasi jabatan. Dari total itu, ada sejumlah formasi jabatan yang menerima lulusan SMA/SMK/Sederajat seperti Rescuer Pemula. Selain itu, Basarnas juga membuka formasi untuk lulusan Diploma 3 (D3), Diploma 4 (D4), Strata 1 (S1), hingga Strata 2 (S2).


Ada pula formasi CPNS 2021 Nakhoda, Mualim, Juru Mudi, Juru Minyak, Masinis, Kelasi, hingga Markonis yang juga bisa dilamar lulusan SMA/SMK Sederajat. Namun, sejumlah formasi ini mewajibkan pelamar memiliki sertifikat khusus.


3. Kementerian Luar Negeri


Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) juga telah mengumumkan formasi CPNS 2021 yang dibutuhkan. Jumlahnya sebanyak 332 formasi sekaligus termasuk 3 jabatan Pejabat Dinas Luar Negeri (PDLN).


Rinciannya, Jabatan Fungsional Diplomat sebanyak 140 formasi, Jabatan Fungsional Penata Kanselerai sebanyak 80 formasi, dan Jabatan Fungsional Pranata Informasi Diplomatik sebanyak 44 formasi. Serta beberapa jabatan fungsional tertentu dan jabatan pelaksana lainnya.


4. Kejaksaan


Kejaksaan akan membuka 4.148 formasi dalam CPNS 2021. Dari total tersebut 1.000 formasi di antaranya diperuntukkan posisi Jaksa, 527 untuk posisi Pranata Barang Bukti, dan 495 lainnya untuk posisi Pengolah Data Perkara dan Putusan.


Untuk posisi jaksa syarat utamanya tentu adalah merupakan lulusan S1 Hukum. Lalu, untuk posisi Pranata Barang Bukti bisa dilamar mulai dari lulusan D-3 jurusan Administrasi, Komputer, Perkantoran, Manajemen, dan Sekretaris.


Posisi Pengolah Data Perkara dan Putusan juga dibuka untuk lulusan mulai dari D-3 jurusan Administrasi Pemerintah, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Administrasi Perkantoran, dan Manajemen.


5. BPK


Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) membuka 1.320 formasi pada penerimaan CPNS 2021. Formasi CPNS BPK 2021 tersebut dibuka untuk jabatan pemeriksa, pranata komputer, serta pengelolaan data informasi dan hukum.


Dari total 1.320 formasi, 1.257 untuk jabatan pemeriksaan ahli pertama, 35 jabatan sebagai pranata komputer, serta 28 formasi untuk pengelolaan data informasi dan hukum. Dari total tersebut, 2% di antaranya atau 27 formasi dibuka khusus untuk disabilitas.


6. Kementerian PUPR


Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membuka 1.057 formasi pada penerimaan CPNS 2021. Formasi tersebut seluruhnya dibuka untuk CPNS, tidak ada PPPK.


7. KLHK


Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) membuka 1.175 formasi CASN pada penerimaan CPNS 2021. Formasi tersebut terdiri dari 1.007 CPNS dan 168 PPPK.


8. Kepolisian


Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengumumkan kebutuhan formasi CPNS 2021 sebanyak 1.035 formasi. Dari total itu terbagi 722 untuk tenaga medis dan 313 tenaga teknis.


Rinciannya, 907 untuk formasi umum, 104 lulusan terbaik, 21 disabilitas dan 3 untuk putra/putri Papua dan Papua Barat. Dari total formasi tersebut, setidaknya terdapat 62 jabatan yang bisa diikuti proses seleksinya.


9. DPR


Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ikut dalam proses penerimaan CPNS 2021. Lowongan CPNS Setjen DPR ini dibuka sebanyak 75 formasi.


10. BSSN


Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga telah mengumumkan formasi pegawai yang akan dibuka pada seleksi CPNS 2021. Formasi yang tersedia 105 formasi di mana seluruh formasi tersebut kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan minimal D3.


Ada 15 posisi yang akan dibuka untuk jabatan fungsional dan 90 posisi yang dibuka untuk jabatan pelaksana.


Formasi paling banyak dibuka adalah untuk Pengolah Data Keamanan Siber dan Sandi dengan jumlah lowongan mencapai 30 orang. Kualifikasi pendidikan di posisi ini meliputi D-III Teknik Informatika, D-III Teknik Komputer, D-III Manajemen Informatika, dan D-III Sistem. (red/dt)