Dok. ilustrasi (ist)
Tujuh daerah yang masih berada di zona orange itu yakni Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten Sumedang serta Kabupaten Pangandaran.
Bandung - Jawa Barat (Jabar) kian diselimuti zona merah atau daerah dengan risiko tinggi penularan COVID-19. Dari 27 kabupaten/kota di Jabar, kini hanya tujuh daerah tersisa yang masih berada di zona oranye (risiko sedang).
Tujuh daerah yang masih berada di zona orange itu yakni Kabupaten Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang, Kabupaten Sumedang serta Kabupaten Pangandaran.
Berdasarkan data yang ditampilkan Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jabar (Pikobar) per 13 Juli 2021, zona merah di Jabar makin meluas di sejumlah kawasan daerah atau aglomerasi.
Bertambahnya zona merah ini terus terjadi setelah arus mudik, zona merah terus bermunculan tiap pekannya. Pada 7 Juli 2021, terdapat 15 kabupaten/kota di Jabar yang masuk zona merah, tetapi pada evaluasi teranyar jumlahnya meningkat menjadi 20.
Kemarin (14/7/2021) tambahan kasus COVID-19 di Jabar bertambah 10.444 kasus, penambahan ini membuat akumulasi kasus COVID-19 di Jabar menjadi 477.585 kasus. Penambahan ini merupakan yang terbanyak sepanjang pandemi merebak.
101.742 orang masih dirawat, 368.941 orang telah selesai menjalani isolasi atau perawatan, dan 6.902 warga meninggal dunia usai terinfeksi virus Corona.
Daftar Zona Merah di Jawa Barat per tanggal 13 Juli 2021.
Bodebek : Kota Depok, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi
Priangan Barat : Kota Sukabumi
Purwasuka : Kabupaten Karawang
Bandung Raya : Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi
Priangan Timur : Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar
Ciayumajakuning : Kabupaten Cirebon, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan. (dw/dn)