Siswi SMK di Sukabumi di kabarkan hilang terakhir kenakan seragam olahraga, -->

Breaking news

Live
Loading...

Siswi SMK di Sukabumi di kabarkan hilang terakhir kenakan seragam olahraga,

Monday 3 January 2022

Berdasarkan ciri-ciri yang dikantongi polisi, Annisa berusia 16 tahun dengan tinggi badan 150 senti meter dan berat 45 kilogram. Rambut lurus dengan warna kulit sawo matang dan mata sipit, dok. istimewa (3/1/2022).


Sukabumi - Polisi masih menyelidiki hilangnya Annisa Naraya (16), gadis asal Kabupaten Sukabumi yang pergi dari rumah sejak Sabtu, 18 Desember 2021. Hingga saat ini pihak keluarga masih belum menemukan tanda-tanda keberadaan siswi kelas 2 SMK tersebut.


Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh polisi, salah satunya sang ayah yang melaporkan hilangnya Annisa. Selain keuarga, polisi juga menggali keterangan dari teman-teman korban.


"Masuk wilayah hukum Polsek Cisaat, Resor Sukabumi Kota. Kami telah melakukan pengumpulan bahan keterangan terkait laporan orang hilang inisial Ans. Pelapor ayah Ans inisial P pada 23 Desember 2021," kata Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti, Senin (3/1/2022).


Berdasarkan ciri-ciri yang dikantongi polisi, Annisa berusia 16 tahun dengan tinggi badan 150 senti meter dan berat 45 kilogram. Rambut lurus dengan warna kulit sawo matang dan mata sipit.


"Ans merupakan siswi kelas 2 SMK Kesehatan Juang Kencana, anak tersebut meninggalkan rumah pada hari Sabtu 18 Desember 2021 sekira pukul 07.00 WIB dengan tujuan bersekolah. Pada saat meninggalkan rumah Ans menggunakan seragam olah raga SMK Juang Kencana celana biru dan kaos abu-abu serta memakai kerudung putih," ujar Astuti.


Astuti juga mengurai cerita soal pamitnya Annisa pada Senin (18/12/2021) dengan tujuan ke rumah ayahnya. Saat itu Annisa dibonceng oleh pamannya inisial M. Ironisnya, hilangnya Annisa baru diketahui pada Senin (20/12) saat sang ayah akan menjemput anaknya itu.


"P baru mengetahui anaknya hilang saat hendak menjemput anaknya di rumah neneknya di Kampung Lembur Sawah, Desa Lembur Sawah, Kecamatan Cicantayan, pada hari Senin tanggal 20 Desember 2021 sekira pukul 07.00 WIB. Setelah mengetahui anaknya hilang P berusaha mencari keberadaan anaknya dengan bertanya ke pihak sekolah dan teman-teman ANS," ungkap Astuti.


Polisi juga menanyai teman Annisa inisial A. Ternyata A mengaku bersama Annisa pada hari dimana dia kemudian menghilang.


"Dia menyebutkan bahwa terkahir bersama Ans pada hari Sabtu tanggal 18 Desember 2021 sekitar pukul 16.00 WIB tepatnya di Jl. Cibaraja Kec. Cisaat Kab Sukabumi, setelah mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah termasuk kegiatan belajar mengajar di rumah salah satu guru (bu N) di Kampung Panyindangan, Desa Selajambe, Kecamatan Cisaat," jelas Astuti.


Astuti juga menyebut pada saat dinyatakan hilang oleh pihak keluarga, Ans tidak membawa Handphone atau alat komunikasi. "Selain itu dari keterangan pihak keluarga dan teman Ans menerangkan bahwa tidak melihat atau mengetahui adanya kejanggalan dari sikap Ans sebelum menghilang," ujar Astuti. (dw/*)