Bantu Korban Gempa Lombok, Bupati Lamtim Mari Saling Berbagi dan Menguatkan

Baca Juga

Jakarta, (MI)- "Tujuan kami beserta rombongan dari lampung timur datang ke Lombok, tak lain untuk saling berbagi serta saling menguatkan," ungkap chusnunia saat di terima oleh Wakil Gubernur NTB yang diwakili oleh Hafids adik Wakil Gubernur NTB (Ikut Dalam Tim Relawan) di Pendopo Wakil Gubernur NTB, Jalan Panjitilar Negara, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (7/9)

Gempa bumi yang terjadi di Provinsi Lombok beberapa waktu lalu mengakibatkan kerusakan pada beberapa wilayah yang ada di Povinsi Lombok. Mengetahui hal tersebut Pemerintah Kabupaten Lampung Timur yang langsung dipimpin Bupati Nunik  tergerak untuk mengkoordinir pengumpulanan bantuan kemanusiaan bagi terdampak gempa yang ada di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Sebagai bentuk kepedulian, Bupati di dampingi rombongan yang ikut pada misi kemanusiaan kali ini antara lain , Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Lampung Timur, Hasbie Aska, ‎Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung Timur, Yuliansyah, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lampung Timur yang juga menjabat Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Lampung Timur, dr. Nila Sandrawati, Komunitas PSM (Paguyuban Seniman Musik) Lampung Timur, Relawan 69 yang terdiri dari dr. Jihan Chalim (Dokter), Dr. Teguh Satya Bhakti (Konsultan Wakaf), Martha Satria Putra (Pecinta Alam), Ery Ayudinsah (Advotkat), Huda Lukoni (Guru Ngaji), Oki Hajiansyah Wahab (Dosen), dan Septia Putri Riko (Traveler) serta relawan komunitas d-cab cabang Lombok.

“Dari Lampung Timur yang berangkat ini saya ga paksa, seperti dari birokrat saya ajak, mau ayok, karena saya percaya duka atas gempa yang terjadi dengan adanya korban dan lain sebagainya, dirasakan juga oleh warga di Lampung Timur.  Kita sama-sama berdo’a seluruh korban diberi tempat terbaik disisi nya dan segera diberikan rizki untuk recovery agar Lombok segera bangkit," imbuh orang nomor satu di Lampung Timur tersebut.

Setelah dilakukannya prosesi penerimaan, Chusnunia bersama tim langsung menuju Dusun Beburung Desa Madayin Kecamatan Sambelia Kabupaten Lombok Timur dengan jarak tempuh kurang lebih 2 jam dari Kota Mataram.

Baca juga : Relawan Jokowi Tegas Tolak aksi #2019GantiPresiden di Wilayah Purwakarta

Adapun beberapa kegiatan yang di lakukan selama dilokasi ialah, melakukan pemenuhan air bersih, pembangunan sekolah darurat, program pembuatan MCK darurat (Mandi, Cuci, Kakus), program gotong royong membersihankan sisa reruntuhan dengan warga sekaligus melakukan trauma healing atau tindakan yang dilakukan untuk mengurangi dan menghilangkan trauma yang ada dimasyarakat, serta menghibur masyarakat dengan alat musik. ADV (Indra)