Kasi PMD Kecamatan Jepara Diduga Bergaya Preman Habis Makan Minum Langsung Cabut -->

Breaking news

Live
Loading...

Kasi PMD Kecamatan Jepara Diduga Bergaya Preman Habis Makan Minum Langsung Cabut

Tuesday 9 October 2018

Lamtim, (MI)- Adanya pejabat kecamatan jepara di lingkungan Pemerintah kabupaten Lampung Timur yang “Alergi” terhadap wartawan dan Lsm atau selalu menghindar ketika diwawancarai, ujar Nurbi Husin ketua LSM Topan RI kabupan Lampung Timur pejabat seperti itu dianggap tidak pantas berprilaku kekurang tatakramaan dan sopan santun, pergi tanpa memperjelaskan hasil MONEV" ujar Ketua Topan.

Beberapa wartawan yang meliputpun sempat kebingungan untuk mengetahui tempat desa mana monev bahkan hasil informasi perjalanan roda pemerintahan desa berupa hak setiap masyarakat, tidak disampaikan/terpublikasikan dikarenakan kasi PMD  menghilang jejak dari kerumunan LSM dan Wartawan, ketika hendak di wawancarai.

Husin Nurbi Ketua Topan RI sempat mengeluarkan omongan "Jadi kalau ada pejabat atau kepala dinas yang takut atau selalu enggan diwawancarai, artinya dia tidak paham Undang-undang KIP, menurut saya, pemerintah harus bisa menggunakan peran pers sebaik mungkin sebagai sarana untuk memberikan informasi kepada khalayak ramai. Dengan begitu, masyarakat paham apa yang di kerjakan pemerintah selama ini," kata Husin ketua topan RI.

Menurut Husin, "jika tugas kasi PMD kecamatan Jepara ini selalu menghindar dari insan pers bisa-bisa akan menimbulkan kecurigaan dan pertanyaan baik untuk insan pers atau masyarakat umum. Ini adalah tugas yang akan bertanggung jawab dari pejabat sendiri" Ujarnya.

“Ini aneh sekali. Jadi pejabat mau, namun diwawancara saja takut. Ini gak pas. Seharusnya kasi PMD tidak perlu mengembangkan pikiran negatif terhadap terjemahan insan pers. Karena belum tentu para wartawan dan lsm berpikir yang sama, Justru kalau kita bisa menggunakan media ini sebagai corong publik khusus menyampaikan program-program yang mereka jalankan, itu malah bagus. jadi masyarakat bisa tau bagaimana kinerja kerja mereka, ”tegas ketua TOPAN RI
 
Baca juga : Ratna Sarumpaet, Ditangkap Di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

BEN BELLA kasi PMD kecamatan Jepara kabupaten Lampung Timur, ketika hendak di wawancarai diwarung es degan, didepan kantor camat tempat beliau bertugas Ben Bella langsung menghindar, sampai-sampai makan dan minum tidak dibayar atau belum bayar, menurut Tete yang punya warung tadi ada empat orang dinas kabupaten bareng pak Bebella minum tadi juga tidak dibayar, akhirnya Husin ketua Topan RI terharu merasa tersentuh dengan kejadian ini demi menjaga kehormatan bapak kasi PMD Husin yang membayar semua apa yang dimakan dan apa yang diminum Benbella dan empat orang dari time monev dinas kabupaten Lampung Timur. [Indra]