Lampung Utara, (MI)- Program Keluarga Harapan (PKH) di rasakan masyarakat sangat membantu, terutama bagi kaum ekonomi lemah dan kurang mampu, namun penerima program ini terkadang kurang tepat sasaran apabila di terima oleh orang yang berkecukupan dalam ekonominya, (3/05).
Seperti yang di alami seorang warga MALA seorang warga kelurahan Cempedak kecamatan Kotabumi Lampung Utara, dia menyatakan mundur dari PKH karena merasa masih mampu dan tak layak mendapatkan program PKH, terlebih di kelurahannya masih banyak warga yang kurang beruntung ekonominya tetapi tidak mendapatkan.
Kepada pewarta yang menyaksikan penyerahan kartu dan buku miliknya kepada petugas pendamping di saksikan warga dan anggota penerima lainya,Jumat sore (03/05/2019) bertempat di kediaman seorang warga kelurahan Cempedak, Kotabumi Lampung Utara.
"Saya merasa sudah tidak layak untuk mendapatkanya, maaf, bukan saya merasa sudah kaya, tetapi semata-mata saya ingin program ini benar di terima oleh warga yang berhak untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk membantu anak-anaknya agar dapat meneruskan sekolah hingga ke jenjang lebih tinggi dan program PKH ini bermanfaat bagi masyarakat ekonomi lemah dan kurang beruntung ucapnya.
Di tempat yang sama"NOVIKA ASISKA petugas pendamping yang menerima langsung surat pernyataan mundur dan mengatakan"saya terharu dan merasa bangga kepada ibu Mala,ibu adalah pahlawan bagi masyarakat,semoga kedepanya akan menjadi contoh warga mampu yang lainya untuk mundur apa bila sudah mampu jelasnya.
Pada kesempatan itu, pendamping memberikan cindera mata sebagai ucapan terimakasih kepada Mala yang telah mengundurkan diri demi memberikan kesempatan kepada warga yang sangat membutuhkan bantuan program tersebut agar dapat menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi, inilah bukti rasa persaudaraan masyarakar kita ungkapnya. (Yudi)