Dok. istimewa
“Setuju. Anies Baswedan - Novel Bamukmin pasangan yang berpeluang besar dalam Pilpres!,”
Jakarta - Pegiat media sosial Eko Kuntadhi ikut merespons klaim Sekjen PA 212 Novel soal kelayakan dirinya mendampingin Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Menurut Eko, Anies dan Novel merupakan salah satu pasanggan yang berpotensi memenangkan Pilpres tersebut.
“Setuju. Anies Baswedan - Novel Bamukmin pasangan yang berpeluang besar dalam Pilpres!,” cuitnya dalam akun Twitternya @_ekokuntadhi, sepert dilihat, Jumat (13/8/2021).
Lanjutnya, ia juga mengingatkan kepada pihak-pihak yang berseberangan dengan Anies bahwa, padangan Anies-Novel akan menjadi pemimpin RI. “Mampus kau, Cebong! Gak akan dikasih tempat di Indonesia,” cetusnya.
Sebelumnya, orang dekat Habib Rizieq Shihab, Novel Bamukmin mengklaim dirinya cocok menjadi calon wakil presiden mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024 nanti.
Ada sejumlah pertimbangan disampaikan Novel. Ia lantas membeber kurikulum vitae. Ia misalnya, mengaku punya pengalaman dan prestasi di banyak organisasi dan menjabat sebagai pimpinan pusat nasional.
"Saya pernah menjadi caleg terfenomenal yang ketika itu boleh dikatakan hanya saya yang menyerukan haram mencoblos nama saya demi tegaknya negara yang Berketuhanan Yang Maha Esa," kata Novel, dikutip dari hops.id, jejaring suara.com, Rabu (11/08/2021).
"Artinya sangat cocok mendampingi Anies sebagai capres nanti baik dalam kancah berpolitik, praktisi hukum juga sebagi ulama serta penggiat media juga aktif dalam aksi kemanusiaan," ujar salah satu anak buah Habib Rizieq Shihab.
Kekuatan pendukung yang diklaim capai jutaan orang membuat novel tentu menjadi sosok yang harus maju. Karena sudah saatnya tokoh 212 memimpin.
"Jumlah jutaan itu semua aksi berjalan damai dan tertib serta bersih bahkan rumput saja mereka jaga agar tak terinjak apalagi negara dan bangsa serta ulama pasti dijaga dan dibela," katanya.
Selain itu, soal dukungan Novel juga mengaku tidak asal bicara. Tanpa partai politik pun, kata dia, Novel mengaku memiliki perhitungan atas ucapannya tersebut yang bisa menjadi presiden tanpa parpol.
Ia mengkalkulasi, ada 130 juta orang yang bisa memenangkan dirinya bersama Anies jika satu orang yang hadir 212 waktu itu mewakili 10 orang.
"Dengan begitu 212 mempunyai dukungan 130 juta orang dan kalau tidak dicurangi dengan TSMB maka bisa menjadikan Anies dan saya sebagai Presiden dan wakilnya tentunya dengan takdir Allah dan dukungan serta doa IB HRS serta ulama dan rakyat Indonesia," ujarnya. (rs/we)