Kepala Basarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi meminta agar pihak kepolisian segera meringkus empat pelaku pembegalan tersebut.
Jakarta - Sebuah aksi begal yang tewaskan seorang pegawai Badan SAR Nasional (Basarnas) bernama Mita Nurhasanah (22) terjadi di Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat pada Jumat (22/10/2021) dini hari.
Mita yang saat kejadian bersama dengan seorang teman prianya tengah menunggu ojek online.
Namun, secara tiba-tiba muncul empat orang komplotan begal yang menuduh teman pria Mita melakukan penganiayaan terhadap adik pelaku.
Di situlah terjadi perdebatan hingga berujung pembacokan terhadap Mita. Usai dibacok, para pelaku kemudian mengambil tas dan ponsel milik Mita yang dalam kondisi terkapar.
Mita sebelumnya sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan, namun sayangnya nyawa Mita tak tertolong.
Atas kejadian tersebut, Kepala Basarnas Marsdya TNI Henri Alfiandi meminta agar pihak kepolisian segera meringkus empat pelaku pembegalan tersebut.
"Kami harap, polisi dapat segera mungkin mengungkap dan menangkap pelaku untuk mempertanggungjawabkan tindakannya sesuai hukum yang berlaku," kata Marsdya Henri dalam keterangannya, Sabtu (23/10/2021).
Marsdya Henri menyebut Basarnas sangat mengutuk aksi pembegalan yang tewaskan karyawannya tersebut.
Ia pun harap, pelaku dapat segera ditangkap sehingga bisa mendapatkan hukuman yang setimpal. (rs/*)