Tangsel tunda rencana kegiatan belajar mengajar tatap muka

Widget notif

Breaking news

Live
Loading...

Tangsel tunda rencana kegiatan belajar mengajar tatap muka

Sunday, 27 December 2020



Gubernur Banten Wahidin Halim memutuskan menunda pelaksanakan belajar tatap muka di tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan SMK.


Tangerang Selatan - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany pastikan rencana kegiatan belajar mengajar tatap muka mulai Januari 2021 batal dilaksanakan. Alasannya karena kasus penyebaran virus Covid-19 terus mengalami peningkatan.


“Hasil laporan dari dinas pendidikan Kota Tangerang Selatan, instruksi pak gubernur, tidak ada tatap muka dulu,” ungkap Airin, Sabtu (26/12/2020). Ia menyebutkan bahwa pihaknya tetap menyiapkan sarana prasarana untuk belajar tatap muka di tengah pandemi Covid-19.


Selain itu, Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan juga melanjutkan simulasi belajar tatap muka dengan protokol kesehatan yang sudah dilakukan sebelumnya.


“Ikut, kami ikut (instruksi gubernur). Jadi ada tidak ada sekolah dibuka, sarana prasarana persiapan tetap kami lakukan,” pungkasnya.


Sebelumnya, Gubernur Banten Wahidin Halim memutuskan menunda pelaksanakan belajar tatap muka di tingkat PAUD, TK, SD, SMP, SMA, dan SMK.


Keputusan itu diambil setelah Wahidin mendapat masukan dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI).


“Kami berkesimpulan belajar tatap muka per Januari ditunda. Itu kesepakatan yang akan saya tuangkan ke dalam putusan,” kata Wahidin di rumah dinasnya, Kota Serang, Selasa kemarin.


Wahidin menjelaskan, penundaan dilakukan karena tingkat penularan Covid-19 di Banten masih tinggi.