Depok (MI)– Geng motor di Depok beraksi kembali, sebanyak 4 orang kelompok geng motor Jembatan Mampang (Jepang) terindikasi positif pengguna psikotropika, dan obat penenang, hasil tes urine yang dilakukan dari Bidang Dokter Kesehatan (Biddokkes) Polresta Depok.
Kapolresta Depok AKBP Didik Sugiarto mengatakan sebanyak 26 terduga pelaku yang dilakukan tes urine, empat diantaranya rata-rata laki-laki positif pengguna narkoba.
BACA JUGA: Diduga Melakukan Pelecehan Kepala Mukim Laure'e Di Laporkan Ke Polisi
“Data dari Biddokkes Polresta Depok dipimpin langsung Iptu Lindarwati diketahui hasil tes urine yaitu dua orang pengguna sabu dan ganja serta dua lagi sebagai pengguna obat penenang,”ujar Didik, didampingi Kasat Reskrim Polresta Depok (26/12) Kompol Putu Kholis Aryana.
Menurut dia, pelaku yang positif pengguna narkoba maupun yang membawa senjata tajam serta terlibat pencurian akan diproses secara hukum.
“Pelaku yang tidak terbukti melakukan kejahatan hanya akan didata dan dibina,”kata Kapolres. Sementara itu AKBP Didik akan berupaya menjaga keamanan wilayah Depok dengan melakukan rutin patroli.
BACA JUGA: Irigasi Tampa Pondasi di Pandeglang Oknum Pegawai PPTK Dan Pemborong Main Mata
“Diharapkan bentuk upaya pencegahan masyarakat dapat menggunakan aplikasi halo polisi dan panic button dengan mendownload langsung melalui playstore pada gadget berbasis android.”
“Anggota kita sebar di sejumlah titik rawan antisipasi gangguan kamtibmas serta kerawanan kejahatan konvensional,”tutup jebolan Akpol 1996 ini.
Berita ini sudah dipublikasikan diposkotanews dengan judul: Empat Geng `Jepang` Jarah Toko Baju Positif Narkoba
Sebanyak 4 orang kelompok geng motor Jembatan Mampang (Jepang) terindikasi positif pengguna psikotropika, dan obat penenang, hasil tes urine.
Kapolresta Depok AKBP Didik Sugiarto mengatakan sebanyak 26 terduga pelaku yang dilakukan tes urine, empat diantaranya rata-rata laki-laki positif pengguna narkoba.
BACA JUGA: Diduga Melakukan Pelecehan Kepala Mukim Laure'e Di Laporkan Ke Polisi
“Data dari Biddokkes Polresta Depok dipimpin langsung Iptu Lindarwati diketahui hasil tes urine yaitu dua orang pengguna sabu dan ganja serta dua lagi sebagai pengguna obat penenang,”ujar Didik, didampingi Kasat Reskrim Polresta Depok (26/12) Kompol Putu Kholis Aryana.
Menurut dia, pelaku yang positif pengguna narkoba maupun yang membawa senjata tajam serta terlibat pencurian akan diproses secara hukum.
“Pelaku yang tidak terbukti melakukan kejahatan hanya akan didata dan dibina,”kata Kapolres. Sementara itu AKBP Didik akan berupaya menjaga keamanan wilayah Depok dengan melakukan rutin patroli.
BACA JUGA: Irigasi Tampa Pondasi di Pandeglang Oknum Pegawai PPTK Dan Pemborong Main Mata
“Diharapkan bentuk upaya pencegahan masyarakat dapat menggunakan aplikasi halo polisi dan panic button dengan mendownload langsung melalui playstore pada gadget berbasis android.”
“Anggota kita sebar di sejumlah titik rawan antisipasi gangguan kamtibmas serta kerawanan kejahatan konvensional,”tutup jebolan Akpol 1996 ini.
Berita ini sudah dipublikasikan diposkotanews dengan judul: Empat Geng `Jepang` Jarah Toko Baju Positif Narkoba