Polda Metro Jaya Raih penghargaan dari FBI dan Menteri PPA -->

Breaking news

Live
Loading...

Polda Metro Jaya Raih penghargaan dari FBI dan Menteri PPA

Wednesday 24 June 2020


Ungkap Kasus Russ Medlin, Polda Metro Jaya Raih Penghargaan dari FBI-Menteri PPA.

Jakarta - Polda Metro Jaya mendapatkan penghargaan atas keberhasilan menangkap buronan FBI, Russ Albert Medlin serta keberhasilan dalam pengungkapan kasus persetubuhan di bawah umur yang melibatkan warga Amerika Serikat (AS) tersebut. Penghargaan diberikan langsung oleh Menteri Perlindungan Perempuan dan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmavati serta Legal Atase FBI John Kim.

"Ada dua penghargaan yang kami peroleh. Pertama dari Ibu Menteri terkait dengan kasus yang kami ungkap yakni persetubuhan di bawah umur. Kemudian kami juga mendapat penghargaan dari Legal FBI yang diwakili oleh Mr. John Kim atas penangkapan buron FBI (Russ Albert Medlin) sesuai red notice Desember 2019, tentang kasus penipuan investasi saham bit coin dengan kerugian 722 juta US Dollar atau Rp 11 triliun," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol  Nana Sudjana usai menerima penghargaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (24/6/2020).

Menteri PPA I Gusti Ayu Bintang Darmavati mengapresiasi kerja jajaran Polda Metro Jaya dalam mengungkap kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Bintang mengatakan perlindungan terhadap perempuan dan anak bukan hanya menjadi tanggung jawab satu pihak, melainkan juga sebagai tanggung jawab negara.

"Pada pagi hari ini kami dari Kementerian PPA memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi demikian juga keberhasilan aparat penegak hukum Polda Metro Jaya dalam pengungkapan kasus kekerasan seksual. Bahwa perlindungan terhadap anak tidak menjadi tanggung jawab satu pihak melainkan jadi tanggung jawab negara," katanya.

Bintang juga menambahkan bahwa partisipasi masyarakat menjadi penting dalam upaya membantu penegak hukum dalam mengungkapkan kasus kekerasan terhadap anak. Dia juga memastikan pihaknya akan memberikan pendampingan menyeluruh kepada para anak yang menjadi korban di dalam kasus ini.

"Terkait kasus ini kita tidak akan berhenti walau pelaku diamankan, untuk anak-anak yang jadi korban kami tentu akan kawal, dari proses peradilannya sehingga bagi pelaku akan mendapatkan hukum setimpal. Begitu juga kita akan melakukan pendampingan terhadap korban sampai akhir," tegasnya.

Perwakilan Legal Atase FBI John Kim mengatakan pihaknya juga berterima kasih atas kerja sama yang telah dilakukan pihaknya dengan jajaran kepolisian Indonesia. Kim mengaku bersedia membantu aparat hukum Indonesia dalam menangani penegakan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Saya mau terima kasih atas kolaborasi yang luar biasa antara FBI dan kepolisian Indonesia dan saya harap kerja sama ini terus berlanjut. Kami berupaya ke depannya memberikan yang terbaik dalam kerja sama bukan hanya di penanganan terorisme, tapi juga di kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," ujar Kim.