Anggota Polsek Serawai, jajaran Polres Sintang, bersama warga Nanga Serawai, melakukan upaya pencarian terhadap Delvianus.
Sintang- Seorang balita berusia bernama Delvianus Saputra, usia 1,7 tahun dikabarkan tenggelam pada Selasa 27 Oktober 2020, sore kemarin.
Hingga Rabu 28 Oktober 2020, keberadaannya belum diketemukan.
Anggota Polsek Serawai, jajaran Polres Sintang, bersama warga Nanga Serawai, melakukan upaya pencarian terhadap Delvianus.
Balita tersebut tenggelam berada di lanting sebuah penginapan di Desa Nanga Serawai, Kecamatan Serawai, pada Selasa sore.
Kapolsek Serawai, Iptu Muhammad Rasyid mengatakan, sekitar pukul 16.00 WIB, Paulus ayah Delvi sedang memesan kamar untuk menginap.
Sementara istrinya, sedang memasukan barang-barang ke kamar.
"Korban ditinggal sendiri di belakang lanting. Tidak lama kemudian pada pukul 16.05 Wib, ibunya keluar dari kamar dan mendapati anaknya sudah tidak ada di tempat," kata Muhammad Rasyid, Rabu 28 Oktober 2020.
Pasutri dari Desa Segulang, ini kemudian berusaha mencari anaknya ke sekeliling lanting namun tidak ditemukan. Lalu melaporkan kejadian ini ke Polsek Serawai.
Menerima adanya laporan dari warga bahwa ada korban tenggelam di lanting tepian Sungai Melawi Tim Polsek Serawai bersama dengan warga yang di pimpin oleh Bripka Ilham Hadi menuju ke tempat kejadian.
Tim Polsek Serawai yang dibagi menjadi dua regu dalam pencarian menggunakan speed boat 40 pk milik dinas serta. 1 unit Alkon alat transportasi 15 pk milik warga.
Dalam proses pencarian sampai ke lengkung mensulang Sungai Melawi belum menemukan hasil sampai dilanjutkan dengan hari ke dua Rabu.
"Mohon kepada warga yang tinggal di tepian hilir sungai Melawi bersama-sama membantu mencari korban, jika ada informasi segera laporkan ke Polsek Serawai," harap Kapolsek.
Hingga saat ini korban belum ditemukan, Polsek Serawai dengan dibantu warga masih melakukan upaya pencarian korban dengan menggunakan kendaraan Speed Boat dan Perahu Klotok.