Aksi Unjuk Rasa IMAWER Kecam Camat Wera
Bima, Media Investigasi
Aksi
Unjuk Rasa Kamis ( 14/1) di Kantor
Camat Wera Kab. Bima, Ikatan Mahasiswa Wera ( IMAWER ) terkait tidak konsisten
dan komitmen Pihak Camat Wera Terhadap SK No. 188.45/1074/005/2015 yang di
keluarkan oleh Bupati Bima pada tannggal 04 Desember 2015 untuk salah satu PNS
yang ada di kantor camat Wera a.n. MUHAMMAD, S.Sos.
Pukul
09.00 wita Massa aksi IMAWER berkumpul dan melakukan start di Dusun Lapana’e
Desa Hidirasa Kec. Wera Kab. Bima dengan menggunakan satu unit R4 jenis pick up
No.Pol : B 9824 CO warna Hitam menggunakan perangkat aksi berupa soundsystem,
mesin diesel, pengeras suara, dan bendera dengan jumlah Massa aksi sebanyak 15
( lima Belas ) orang sebagai korlap sdra. ANAS. Pada pukul
10.00 wita massa aksi tiba di Kantor Camat Wera Kab. Bima dan langsung
melakukan orasi secara bergantian yang intinya :
·
Mengecam Camat
Wera sebagai perpanjangan tangan Pemkab. Bima untuk menjalankan roda
pemerintahan di tingkat Kec. Wera, ternyata tidak mampu menjunjung tinggi nilai
– nilai kebenaran dan keadilan sebagai pejabat yang memiliki hak dan
kewenangan baik untuk menjalankan tugas seorang Camat selaku pimpinan maupun
menjalankan haknya sebagai seoramg Camat dan tentunya dia harus memiliki sikap
yang tegas, berprinsip dalam bertindak, konsisten dan komitmen dalam menjalankan tugas dan kewenangan sehingga
semuanya bisa mengambil kesimpulan dalam bertindak.
·
Namun faktanya
kemudian mengatakan bahwa ternyata semua nol persen berdasarkan kasus yang kami
amati di Desa yang ada di Kec. Wera yaitu di Desa Hidirasa Kec. Wera, maka kami
yang tergabung dalam IMAWER Bima mendesak Camat Wera agar segera menempatkan
PJS yang baru untuk menjadi PJS Desa Hidirasa, karena stelah kami mengkaji
bahwa hingga saat ini belum sama sekali di fungsikan dengan alasan masyarakat
menolak kehadiran orang lain selain dari Sekdes yang saat ini menjadi PJS Kades
yang lama yang bisa melanjutkan untuk menjadi PJS Kades Hidirasa, tapi
perlu diketahui bahwa semua itu sangat konyol dan tidak rasional secara hukum
dilakukan oleh Camat Wera, alasanya kenapa dikatakan konyol dan tidak rasional
karena semua Sekdes yang ada di Kab. Bima dari 191 ( seratus sembila satu )
Desa bahwa Sekdes yang lama semua sudh ditarik secara serentak untuk bekerja di
Kantor Camat, stelah itu Camat memiliki hak dan kewewenangan untuk mengeluarkan
lalu mengajuka surat rekomendasi kepada salah satu PNS yang mengabdi di Kantor
Camat Wera untuk menjadi PJS Kades Hidirasa Kec. Wera Kab. Bima.
Pada
pukul 10.46 wita Camat Wera Drs. ISYRAH dan didampingi oleh Kapolsek Wera IPTU
SUBAGYO menemui Massa aksi diatas R4 dan memberikan tanggapan antara lain :
·
Mengucapkan
terimakasih kepada semua Mahasiswa khususnya IMAWER atas kegiatan aksi serta
atas waktu dan kesempatan untuk menjelaskan terkait aspirasinya dan memohon
ma’af kepada massa aksi bahwa kemarin pada hari Rabu tanggal 13 Januari 2016
tidak bisa menemui masa aksi karena pada hari itu sedang mengikuti rapat
koordinasi di Kantor Pemkab. Bima terkait dengan kekeringan yang melanda Kab.
Bima
·
Kemudian untuk
mutasi PJS Kades Hidirasa itu semua melalui proses dimana prosesnya itu adalah
turunnya SK Pemberhentian dari Bupati Bima terhadap PJS Kades Hidirasa yang
lama, lalu Kemudian Camat Wera diminta untuk segera mengusulkan PJS Kades
Hidirasa yang baru dari aparatur Pemerintah Kec. Wera, setelah itu saya
mengusulkan salah satu PNS dari aparatur Pemerintah Kec. Wera a..n. MUHAMAD
kepada Pemkab. Bima kemudian terbitlah SK No : 188.45/1074/005/2015 tanggal 04
Desember 2015 tentang Pemberhentian dengan hormat pejabat Kades dan
pengangkatan pejabat Kades Hidirasa Kec. Wera Kab. Bima.
·
Selanjutnya
Proses itu sedan berjalan dan hendak melakukan serah terima jabatan Kades
Hidirasa namun sebelum dilakukan serah terima jabatan ada para Tomas, Toga Desa
Hidirasa yang menghadap langsung atasan Asisten 1 Pemkab Bima, dengan tujuan
menolak serah terima jabatan Kades Hidirasa dan pada saat itu Pula para Tomas
dan Toga tersebut mengajukan surat penolakan serah terima jabatan Kades
Hidirasa dan tetap menginginkan agar Sekdes Hidirasa sebagai PJS Kades Hidirsa
yang lama diusulkan ulang untuk tetap menjadi PJS Kades Hidirasa hingga sampai
selesai Pilkades Hidirasa dan sampai ada Kades Hidirasa terpilih.
·
Sehingga pada
waktu itu untuk acara serah terima jabatan PJS Kades Hidirasa ditunda guna
menghindari terjadinya keributan, bukan Camat Wera yang tidak menjalankan UU
akan tetapi Tomas dan Toga Masyarakat Desa Hidirasa sendiri yang menolak,
justru saya mengucapkan terimakasih kepada para massa aksi yang mungkin bisa
mendorong UU ini dan hingga saat ini Tomas dan Toga Desa Hidirasa sedang
melakukan musyawarah juga agar secepat mungkin PJS Kades Hidirasa dapat
menjalankan roda pemerintahan tingkat Desa Hidirasa dan sudah ada info juga
bahwa hasil mysyawarah Tomas dan Toga di Desa Hidirasa sudah membuahkan hasil
untuk menerima PJS Kades Hidirasa yang baru yaitu sdra. MUHAMAD, hari ini juga
saya akan memerintahkan sdra. MUHAMAD untuk segera menjalankan roda
Pemerintahan di Desa Hidirasa, karena Kepala Pemerintahan itu tidak boleh
kosong, apabila Kepala pemerintahan tingkat Desa Itu kosong maka semuanya akan
pincang, karena Pemerintah Desa itu merupakan ujung tombak dalam pelayanan
masyarakat sehingga semua kebutuhan masyarakat desa tidak terbengkalai akibat kekosongan
PJS Kades Hidirasa Kec. Wera Kab. Bima.
Atas
semua tanggapan dari Camat Wera tersebut massa aksi menerima dan massa aksi
meminta kepada Camat Wera untuk menanda tangani surat pernyataan untuk segera
mengisi kekosongan PJS Kades Hidirasa Kec. Wera Kab. Bima.
Pada
pukul 11.51 Wita Camat Wera Drs. ISYRAH menandatangani surat pernyataan
selanjutnya massa aksi membubarkan diri untuk menuju rumah masing – masing.
Menurut
rilis Kabag Ops. Polres Bima Kota Kompol I Wayan Mundra, seluruh rangkaian
kegiatan unjuk rasa dari IMAWER berakhir pada pukul 11.54 wita berjalan dengan
aman dan tertib serta dilakukan pengamanan terbuka dan tertutup oleh Personil
Polsek Wera yang dipimpin oleh Kapolsek Wera Iptu Subagyo.(Kader Usman, SE)