Sidoharjo - Warga Desa Jumputrejo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan jenazah seorang perempuan dan bayinya di salah satu rumah kos pada Selasa (25/6/2024) sore. Kedua jenazah ditemukan dalam keadaan membusuk dan menimbulkan bau menyengat.
Jenazah penghuni kamar nomor 10 ini pertama kali ditemukan oleh pemilik kamar kos, Rochid. Ia awalnya curiga karena mencium bau menyengat yang ia duga berasal dari bangkai tikus atau hewan lain. Ketika melewati depan kamar nomor 10, Rochid melihat banyak lalat yang keluar-masuk kamar tersebut. Lalu, dia mencoba membuka pintunya.
"Saya buka pintunya yang tak terkunci dan terlihat jenazah penghuni kos," ujar Rochid.
Penghuni kamar nomor 10 tersebut diketahui bernama Itanti, seorang perempuan berumur 30 tahun dengan status janda. Saat ditemukan, jenazah Itanti dalam keadaan tidak berbusana dan sudah membusuk. Dugaan sementara, Itanti telah meninggal beberapa hari sebelumnya.
Selain jenazah Itanti, ditemukan juga jenazah seorang bayi yang diperkirakan baru lahir. Bahkan, tali pusar sang bayi masih belum terputus dari tubuh ibunya. Kedua jenazah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Menurut penuturan warga sekitar, Itanti tengah hamil tua dengan usia kehamilan sekitar 6-7 bulan. Ia tinggal sendiri di tempat tersebut dan sedang dalam proses perceraian. Namun, warga terakhir kali melihat kekasih Itanti pada Minggu pagi sebelum kejadian.
Kapolsek Sukodono AKP Sa’adun membenarkan penemuan jenazah tersebut. Namun, penyebab kematian Itanti dan bayinya masih belum bisa dipastikan. "Kami masih menunggu hasil autopsi jenazah," jelas Sa’adun.
Ia memperkirakan Itanti meninggal dalam dua hari terakhir karena pada Minggu masih terlihat warga sekitar. (*)